Surabaya - Pada hari Jum'at 01 Maret 2024, Mahasiswa Semester 6 Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA) telah melaksanakan sebuah project tugas mata kuliah Perilaku Kesehatan Santri dan Sanitasi Pesantren yang bertempat di salah satu Pondok Pesantren Mahasiswa Kota Surabaya. Project ini dilaksanakan selama beberapa minggu yang bermulai pada Bulan Maret dan terbagi menjadi 3 kegiatan dengan acara yang berbeda.
Pada bulan Maret kami mengadakan Forum Group Discussion (FGD) yang bertujuan untuk mendiskusikan mengenai hasil olah data yang ada di web siskestren dengan harapan menyatukan persepsi mengenai permasalahan kesehatan dan sanitasi yang ada di pondok pesantren tersebut bersama dengan pihak pengurus dan santri.
Pada Kegiatan 1 yakni pengenalan program "SEMENIT" (Sharing Kesehatan Mental Intimate) dengan para santri dan didampingi oleh pihak pengurus. Dimana kegiatan ini dihadiri oleh sebagian santri dengan jumlah 13 dari 22 santri yang menjadi sasaran kami dan berstatus mahasiswa. Kegiatan ini diselenggarakan pada pukul 19.00 WIB, dimulai dengan absensi dan dilanjutkan pembukaan oleh MC dari anggota kelompok kami yaitu Kak Arum.
Selanjutnya ada pembagian kertas untuk menggambarkan emoji sesuai ekspresi yang dirasakan santri pada saat itu, lalu dilanjut dengan pemutaran video mengenai kesehatan mental dan sesi diskusi mengenai video yang sudah diputarkan. Setelah itu MC menyerahkan kepada Kak Nisa dan Kak Yoga selaku penanggung jawab kegiatan "SEMENIT", lalu membentuk kelompok kecil untuk sharing, dan dilanjut dengan pengenalan program.
Pada Kegiatan 2 yakni "Revitalisasi Ro'an dan Pemilahan Sampah" dengan para santri dan didampingi oleh pihak pengurus. Diawali dengan absensi dan dilanjutkan pembukaan oleh MC dari anggota kelompok kami yaitu Kak Silvi. Setelah itu santri diarahkan untuk mengisi Pre-Test mengenai pemilahan sampah. Setelah itu MC menyerahkan kepada Kak Fihris dan Kak Nanik selaku penanggung jawab kegiatan "Revitalisasi Ro'an dan Pemilahan Sampah" untuk memaparkan materi mengenai program serta menjelaskan mengenai pentingnya pemilahan dan pengolahan sampah.
Pada pemaparan materi juga terdapat sesi diskusi tanya jawab antar santri dan kelompok kami. Setelah itu MC mengambil alih kembali untuk melanjutkan kegiatan yaitu pengisian Post-Test mengenai materi dan sesi diskusi yang telah dipaparkan laksanakan. Sebelum MC menutup sesi pemaparan materi, MC mempersilahkan Kak Zaka selaku Ketua Kelompok untuk penyerahan poster dan alat kebersihan kepada perwakilan pengurus pondok yang nantinya ketika kegiatan Revitalisasi Ro'an berlangsung dapat digunakan agar dapat memudahkan ketika melakukan kegiatan.
Di hari yang sama, dilanjutkan dengan kegiatan inti yakni melaksanakan implementasi revitalisasi ro'an dan pemilahan sampah. Kegiatan diawali dengan mempersiapkan alat kebersihan yang akan digunakan. Kelompok kami beserta santri membagi tugas untuk melakukan kegiatan, ada yang melakukan di bagian depan pondok, bagian belakang pondok, depan asrama santri, serta beberapa santri dan kelompok kami juga melakukan pemilahan sampah yang ada di pondok.
Berbekal dengan pemaparan materi sebelumnya, santri merasa lebih memahami terkait pemilahan sampah. Jadi ketika melakukan intervensi, santri bisa dengan cepat dan tanggap untuk melakukannya. Selepas kegiatan tersebut, kami secara simbolik melakukan penutupan untuk kegiatan pada hari itu dan berpamitan juga kepada penanggung jawab dan pengurus pondok yang hadir, serta kami dengan pihak ponpes bersepakat untuk menandatangani lembar komitmen yang berisi terkait perjanjian pihak ponpes kepada para santri untuk lebih aware atau perhatian baik kepada santri nya maupun lingkungan sekitar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H