Lihat ke Halaman Asli

Save The Children, Askrindo dan Bank Mandiri Bantu Masyarakat Terdampak Covid-19 Lewat Pemprov Sulsel

Diperbarui: 20 Mei 2020   00:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nurdin Abdullah (keempat dari kiri) menerima bantuan dari perwakilan lembaga Save the Children (19/05/20). | dokpri

Makassar. Tiga perusahaan dan lembaga kembali menyerahkan paket bantuan untuk menangani dampak penyebaran COVID-19 di Provinsi Sulawesi Selatan (SulSel). Bantuan itu diterima HM Nurdin Abdullah selaku Gubernur SulSel di Rumah Jabatan yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman Makassar, Selasa (19/05/20).

"Kita terima lagi bantuan secara simbolis, tapi langsung disalurkan sendiri donaturnya. Ada juga yang mempercayakan penyalurannya ke kami", ungkap Nurdin Abdullah.

Bantuan itu masing-masing dari Save the Children atau The Save the Children Fund. Menyumbangkan 300 Juta Rupiah dalam bentuk masker yang diperuntukkan bagi Tenaga Medis.

Organisasi non-Pemerintah Internasional itu diwakili Ihwana Mustafa selaku Ketua saat penyerahan. Sementara Askrindo memberikan 600 paket sembako, ditambah 600 lembar masker.

Adapun sembako itu terdiri dari beras, terigu, minyak goreng dan gula. Tampak hadir menyaksikan penyerahan diantaranya Plt Kadis P3ADaldukKB SulSel, Hj Sarlin Nur dan Kadis Kesehatan SulSel, Ichsan.

Sembako juga diserahkan perwakilan Bank Mandiri. Berupa beras sebanyak 3,8 ton dan 500 liter minyak goreng.

Berdiri di tengah kenakan batik biru, Nurdin Abdullah bersama jajaran lembaga Save the Children (19/05/20). | dokpri

Selain itu diserahkan peralatan kesehatan senilai 539 juta Rupiah. Peralatan kesehatan itu disalurkan kepada RS UNHAS, RS Wahidin Sudirohusodo, RS Stella Maris, Panti Asuhan dan masyarakat umum.

Nurdin Abdullah berterima kasih atas bantuan yang terus mengalir dari berbagai lembaga, organisasi dan juga BUMN. Termasuk dari pihak swasta maupun secara perorangan.

"Terima kasih Saya ucapkan kepada semuanya, ada BUMN, pihak Pemerintah maupun Swasta serta pribadi-pribadi yang menyumbang untuk membantu menangani COVID-19 ini", tuturnya.

Dikatakan lebih lanjut bahwa bantuan sangat membantu Pemerintah Provinsi (Pemprov) SulSel, terutama dalam hal penganggaran. Merupakan bantuan non-APBD yang hingga kini masih terus disalurkan, khususnya bantuan yang dipercayakan penyalurannya kepada Pemprov SulSel melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline