Lihat ke Halaman Asli

Bentuk Penghargaan pada Pahlawan, PKK Sulsel Berikan Piagam

Diperbarui: 9 Agustus 2019   19:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Liestiaty F Nurdin serahkan piagam penghargaan kepada veteran (09/08/19)./dokpri

Makassar. Tim Penggerak PKK (TP PKK) Provinsi Sulawesi Selatan (SulSel) bersama Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi SulSel menggelar silaturahmi dengan keluarga pahlawan nasional, janda perintis kemerdekaan, veteran, wredatama dan panti asuhan di Gedung Baruga Karaeng Pattingalloang, Jum'at (09/08/19).

Dikesempatan itu Ketua PKK SulSel, Hj Liestiaty F Nurdin menyerahkan penghargaan kepada sejumlah perwakilan keluarga pahlawan.

Dirinya membeberkan rasa bahagianya bisa bertemu dengan keluarga pahlawan dalam jamuan sederhana itu.

"Kita tidak bisa seperti ini kalau bukan mereka (pahlawan) yang berjuang. Kita harus hargai, melalui silaturahmi seperti ini kita mengingat perjuangannya", bebernya.

Sebanyak 13 orang perwakilan keluarga pahlawan menerima penghargaan. Ditambah 2 orang janda perintis kemerdekaan, 10 orang veteran dan wredatama.

Selain itu ada 4 perwakilan panti asuhan menerima bingkisan hasil kerja sama PKK SulSel dan Dinsos SulSel. Penghargaan berupa piagam yang sudah ditanda tangani Gubernur SulSel, HM Nurdin Abdullah itu turut disaksikan Sekprov SulSel, Abdul Hayat Gani saat diserahkan Lies.

"Mereka sangat senang mendapat sertifikat. Tentu Saya turut bahagia, inilah bentuk pengakuan dan penghargaan negara kepada mereka", jelasnya.

Menurutnya perjuangan pahlawan dimasa lalu harus diapresiasi, diingat dan dihargai. Demikian halnya, pentingnya peranan pahlawan diera sekarang.

Lies berpesan kepada generasi milenial pada khususnya dan masyarakat pada umumnya agar dapat melanjutkan tongkat estafet perjuangan para pahlawan.

"Piagam tersebut bisa dipajang nanti untuk dilihat dan menjadi pengingat. Ini harus diperlihatkan pada generasi mendatang", tuturnya.

Anak dan cucu mereka kata Lies, bisa melihat nama kakek dan neneknya sebagai sebuah kebanggaan. Begitu pun masyarakat untuk kemudian menjadi inspirasi serta penyemangat untuk lebih memajukan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline