Lihat ke Halaman Asli

Ketua PKK Sulsel Beri Semangat Ratusan Anjal pada Pesantren Kilat di Makassar

Diperbarui: 29 Mei 2019   02:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketua PKK SulSel bersama ratusan anak jalanan se-Kota Makassar (28/05/19)/Dokpri

Makassar. Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Selatan, Hj Liestiaty F Nurdin mendampingi Gubernur Sulawesi Selatan, HM Nurdin Abdullah menemui ratusan Anak Jalanan (Anjal) di Kota Makassar, Selasa (28/05/19).

Kunjungannya dalam rangka Pembukaan Pesantren Kilat Anak Jalanan bertajuk "Dengan Amaliah Ramadan Kita Tingkatkan Iman dan Taqwa Anak Jalanan se-Kota Makassar" di Gedung Balai Kartini, Makassar. Kegiatan itu diikuti tak kurang dari 220 orang anak jalanan yang tersebar di Kota Makassar.

Lies pada kesempatan itu menyampaikan akan terus memberikan perhatian kepada anak jalanan. Diyakini mereka juga adalah bagian dari masa depan Provinsi SulSel.

"Mereka harus kita perhatikan karena menjadi bagian tak terpisahkan dari masa depan daerah yang kita cintai ini, Provinsi Sulawesi Selatan", tuturnya.

Kedepan pihaknya akan lebih intens lagi mengakomodir kebutuhan anak jalanan untuk menjadikannya berhasil di bidangnya masing-masing. Termasuk untuk bisa menguliahkan ke jenjang perguruan tinggi.

"Alhamdulillah ada 220 anak ikut Pesantren Kilat hari ini yang dikerja samakan PKK SulSel dengan Pemkot Makassar. Mereka kami bina dan berikan nasehat untuk menambah ruang-ruang dihatinya", ungkap Lies.

Foto bersama Ketua PKK Makassar (ketiga dari kanan) dengan Ketua PKK SulSel (keempat dari kanan)/Dokpri

Dikatakan pula jika Gubernur SulSel ingin agar anak jalanan mendapat rumah yang layak agar kehidupan mereka lebih baik lagi di masa mendatang. Untuk itu PKK SulSel akan senantiasa memberikan pembinaan.


"Insya Allah setiap tahun akan terus kita lakukan pembinaan pada anak-anak jalanan", jelasnya.

Melalui kegiatan yang dibuka secara resmi Gubernur SulSel tersebut, Lies berharap anak jalanan diberikan pengetahuan terkait bahaya narkoba, penyuluhan kebersihan gigi dan mulut serta reproduksi pada remaja.
 
Sementara itu Nurdin Abdullah dalam sambutannya mengisahkan bagaimana perjalanan panjangnya hingga bisa sukses menjadi Gubernur SulSel saat ini. Semua itu berawal kata dia, karena tidak pernah patah semangat untuk maju dan meraih kesuksesan dari apa yang dicita-citakannya.

"Waktu kecil Saya harus jalan kaki ke sekolah sejauh 5 Kilometer. Alhamdulillah bisa seperti sekarang ini, anak-anakku sekalian adalah generasi penerus bangsa", jelasnya.

Dia yang akrab disapa "NA" menegaskan bahwa tahun 2045 kelak, Indonesia akan menjadi negara terkuat keenam di dunia. Untuk mewujudkannya dibutuhkan generasi penerus bangsa termasuk anak jalanan yang selalu berpikir positif untuk maju dan memajukan bangsa dan negara ini. (AMBAE)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline