Bantaeng. Menjelang Pemungutan Suara di TPS pada Pemilu 2019, masih tersisa 1 Kecamatan di Kabupaten Bantaeng belum terdistribusi Logistik Pemilu. Pasalnya KPU Kabupaten kekurangan C1 Plano.
"Ada 118 TPS di Kecamatan Bantaeng, tadi pagi kita terima 14 paket C1 Plano untuk Kecamatan Bantaeng. Jadi kita kekurangan 104 C1 Plano", ungkap Ketua KPU Kabupaten Bantaeng, Hamzar.
Karena kekurangan itu pihaknya masih bergelut dengan logistik untuk 1 kecamatan tersebut. Hamzar mengatakan menunggu kiriman berikutnya dari KPU RI melalui KPU Provinsi Sulawesi Selatan.
Komunikasi pun terus dilakukan untuk mengantisipasi semakin menipisnya waktu menuju dibukanya TPS pukul 07:00 Wita, Rabu pagi (17/04/19). Hingga berita ini dipublikasikan, Hamzar menunggu keputusan KPU RI yang katanya akan diputuskan melalui Rapat Pleno KPU RI.
Dia juga menuturkan jika hal serupa terjadi di daerah lain di SulSel seperti Kabupaten Luwu Timur dan Kota Pare-pare. C1 Plano yang tidak lengkap untuk Kecamatan Bantaeng itu kata Hamzar untuk Pemilihan Anggota DPRD Provinsi SulSel Dapil IV.
"Pastinya kita tunggu keputusan dan petunjuk KPU RI. Logistik tentu belum didistribusikan karena C1 Plano ini masuk dalam kotak", terang dia.
Dari awal kekurangan ini sudah muncul, berawal tertukarnya paket kiriman. Dos yang tiba di KPU Bantaeng bertuliskan "Bantaeng" tapi isinya C1 Plano Kota Makassar dan sudah diserahkan ke Makassar.
Alhasil Bantaeng jadi korban kesalahan pengiriman. Sedang pengadaan mulai pencetakan hingga pendistribusian ditangani KPU RI.
"Dosnya tertulis Bantaeng tapi isinya Makassar dan sudah kami serahkan", bebernya saat dikonfimasi AMBAE di Ruang Rapat KPU Bantaeng pukul 13:21 Wita, Selasa (16/04/19).
Dari 14 paket C1 Plano yang diterima, Hamzar mengaku telah mendistribusikan ke sebagian wilayah Kecamatan Bantaeng khususnya desa dengan TPS terjauh. Termasuk 7 kecamatan lainnya sudah terdistribusi lengkap. (AMBAE)
salam #AMBAE