Bantaeng. Dua dari tiga lembaga penyelenggara Pemilu (Pemilihan Umum) di wilayah administratif Kabupaten Bantaeng sedang berduka yakni KPU (Komisi Pemilihan Umum) dan Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu).
Sekitar pukul 13:15 Wita, Kamis (21/03/19) di RSUD Dr HM Anwar Makkatutu Bantaeng, telah meninggal dunia Hj Nuraeni Ramli, seorang Pensiunan Kepala Sekolah SD Inpres Tappanjeng. Tak lain adalah Ibu dari Nuzuliah Hidayah yang saat ini menjabat sebagai Anggota Bawaslu Kabupaten Bantaeng. Dan juga Ibu dari Rusmin Nuryadin, Staf Sekretariat KPU Kabupaten Bantaeng.
Berita duka itupun sampai ke lingkungan KPU Bantaeng dan Bawaslu Bantaeng. Pada Kamis malam di Sunrise Cafe Bantaeng, Mahbub Ali Muhyar selaku Kasubag Hukum KPU Bantaeng memimpin do'a dan mengajak hadirin membaca Surah Al Fatihah untuk dikirimkan amalannya kepada Almarhumah.
"Mari kita sama-sama membaca Al Fatihah dan berdo'a agar Almarhumah mendapat tempat layak disisi-Nya, dimasukkan ke dalam Surga Allah Swt", tuturnya.
Sentak Ketua Bawaslu, Muhammad Saleh, Ketua KPU, Hamzar beserta para Komisioner KPU Bantaeng yang hadir saat digelar pertemuan bersama Jurnalis se-Kabupaten Bantaeng, menundukkan kepala sejenak seraya membaca Surah pertama dalam kitab suci Al-Qur'an yang terdiri dari 7 ayat.
Sebelumnya, kedua institusi yang bersentuhan langsung dengan perhelatan Pilpres dan Pileg 2019 mendatang itu merilis ucapan bela sungkawa melalui akun Facebook resminya masing-masing.
Informasi dihimpun AMBAE, jenazah Almarhumah akan dikebumikan Jum'at siang (22/03/19) sekitar sebelum Shalat Jum'at. Namun demikian, kediaman Nuzuliah Hidayah dan Rusmin Nuryadin di Jalan Bolu, Kelurahan Letta, Kecamatan Bantaeng telah ramai dipadati pelayat hingga Kamis tengah malam. (AMBAE)
salam #AMBAE
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H