Lihat ke Halaman Asli

Hebat! Lomba Hifzil Qur'an di Markasnya, Kapolres Ini Hadiahi Puluhan Juta

Diperbarui: 3 Juni 2018   03:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hebat. Lomba Hifzil Qur'an di Markasnya, Kapolres Ini Hadiahi Puluhan Juta

Bantaeng, Minggu (03/06/2018). Pertama kali diadakan, Kepolisian Resort (Polres) Bantaeng laksanakan lomba Hifzil Qur'an sejak 30 Mei sampai 2 Juni 2018. Peserta seluruhnya dari kalangan anak seperti santri/santriawan Pondok Pesantren, Lembaga Tahfizul Qur'an maupun perorangan yang tersebar di Kabupaten Bantaeng. Totalnya sebanyak 94 Hafidz/Hafidzah, terdiri dari 53 hafidz dan 41 hafidzah.

Plt Bupati Bantaeng, H Muhammad Yasin mengapresiasi Kapolres Bantaeng karena. Selama berada di Bantaeng, kata Yasin baru pertama kali ini dan baru Kapolres ini yang adakan Lomba Hifzil Qur'an. "Hafidz/Hafidzah ini sangat penting karena keluarganya pasti akan menjadi Ahli Surga. Begitu juga Nuzulul Qur'an ini, sekiranya bisa dilaksanakan pada tingkat Kapolsek nanti, ini luar biasa. Yakin dan percaya hidayah dan hikmah itu pasti akan turun.

Tak tanggung-tanggung, institusi penegak hukum di Butta Toa (Julukan Kabupaten Bantaeng yang berarti Tanah Tua) ini sediakan hadiah total 13 juta Rupiah. Hadiah diserahkan langsung Kapolres Bantaeng, Adip Rojikan pada Penutupan yang dirangkaikan dengan Buka Puasa Bersama dan Peringatan Nuzulul Qur'an 1439 H di Aula Endra Dharmalaksana 99 Mapolres Bantaeng, Sabtu (02/06/2018).

Masing-masing kepada Andi Muh Ishak, Andi Saidir, Ahmad Mujaddid, Muh Fahrul, Andi Syahrul Muafiq, Muhammad Sudarsin untuk Juara I, II, III dan Harapan I, II, III kategori Hafidz. Sementara untuk Juara I, II dan III Hafidzah diraih Aisyah Nurul Fatihah Yumri, Siti Nabila Putri dan Rahmawati NK. Sedangkan Nurul Hasanah Rosalinda, Eka Wahyuni dan Nuru Khalisah Masrurah Hamzah, Hafidzah yang meraih Harapan I, II dan III. Selain itu Kapolres hadiahi 2 orang Juara Favorit yakni Muh Akhyar Asmar (Hafidz) dan Aulia Firdasari (Hafidzah).

Penutupan dihadiri pula Ketua DPRD Kabupaten Bantaeng, H. Abd Rahman Tompo, Ketua Pengadilan Negeri Bantaeng, Ruslan Hendra Irawan, Kepala Kejaksaan Negeri Bantaeng, Johan Iswahyudi, Kasdim 1410 Bantaeng, H. Abdullah Nurwakhid dan Ketua Bhayangkari Bantaeng, Peni Adip Rojikan. Pada kesempatan sama, puluhan anak Yatim Piatu mendapat jatah hadiah berupa paket uang tunai.

Menanggapi pernyataan Plt Bupati Bantaeng, Kapolres Bantaeng mengaku terinspirasi saat datang pertama kali di Bantaeng, melihat kondisi amat memprihatinkan. Berkelompok pada sebuah group atau geng yang mengarah pada tindakan merusak generasi anak bangsa. "Anak-anak kita yang masih ABG sudah punya hobi membuat geng yang cenderung negatif. Diantaranya kelompok dunia maya yang pada akhirnya tidak termonitor oleh orang tuanya. Berangkat dari situlah saya melihat pentingnya melaksanakan kegiatan seperti ini." katanya

Hal lain dilakukan Kapolres dengan terus menjalin silaturahmi ke beberapa Pondok Pesantren. Kemudian dirinya menyimpulkan bahwa Bantaeng punya potensi luar biasa dan dapat dibanggakan. "Dari sekian banyak Mapolres yang mengadakan lomba Hifzil Qur'an, yang mempunyai peserta paling banyak adalah Kabupaten Bantaeng." tutupnya. (AMBAE)

salam #AMBAE

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline