Kembali berkunjung 2 daerah di Indonesia ke Kabupaten Bantaeng masing-masing Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep), Provinsi Sulawesi Tengah yang dipimpin Kepala Dinas Pendapatan (Stefan Maedadi) dan Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan dipimpin Ketua DPRD (H. AR. Iwansyah). Keduanya tiba bersamaan dan diterima secara resmi Wakil Bupati Bantaeng (H. Muhammad Yasin) yang mewakili Bupati Bantaeng di Ruang Pola Kantor Bupati Bantaeng, Kamis (16/11).
"Kami melihat Kabupaten Bantaeng itu hanya melalui media televisi. Bapak Bupati, Bapak Prof. DR. Nurdin Abdullah itu sering tampil. Sering dikatakan Bupati terbaik Indonesia. Bahkan terbaik di dunia. Pemkab Banggai Kepulauan ingin melihat sekaligus ingin belajar besar dan mencontek keberhasilan Pemkab Bantaeng." harap Stefan.
Hampir seluruh Kepala OPD hadir menyertai rombongan dari Kabupaten Banggai Kepulauan. Menyusul Ketua DPRD Bangkep (Muh. RiZal Arwie), tiba di Rumah Jabatan Bupati Bantaeng pada Kamis siang dalam jamuan makan siang bersama. Kedua rombongan tersebut seluruhnya mencapai 50 orang. Dua belas orang diantaranya dari Banjarbaru.
Ketua DPRD Kota Banjarbaru dalam sambutannya, "Kami mengapresiasi dan berterima kasih, di sela-sela kesibukan Bapak menerima kami dari Komisi I DPRD Kota Banjarbaru. Satu hal yang saya terkesan. Begitu masuk perbatasan Bantaeng, satu perubahan yang luar biasa. Satu pemandangan luar biasa. Pada kawan-kawan tadi yang merokok saya bilang, tolong puntung rokoknya dikantongin." tegasya.
Pada kesempatan sama Wakil Bupati Bantaeng menyampaikan sambutan selamat datang. Dirinya banyak menggambarkan kisah perjuangan sang Professor selaku Bupati Bantaeng sejak 2008 silam. Diketahui bahwa saat itu H. Muhammad Yasin menjabat Kepala Bappeda. "Kenapa perubahan itu terjadi, karena faktor leadership. Disaat beliau dilantik tanggal 8 Agustus 2008, lalu kemudian langsung bekerja hari itu juga. Mengundang semua Kepala SKPD tanpa diwakili. Kenapa Bapak Bupati melakukan itu, karena ingin melihat apakah SKPD paham apa yang akan dilakukannya. Ternyata 90 persen tidak paham, karena mereka tidak mengikuti beliau pada Pilkada saat itu. Karena yang dihadapi itu incumbent. Tapi beliau tidak punya dendam politik dan secara maksimal merangkul semuanya." urai Wabup.
Seluruh rombongan lalu menyimak penjelasan teknis beberapa OPD terkait tujuan Kunjungan Kerja di Bantaeng. Seperti halnya layanan dasar di bidang kesehatan, diuraikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantaeng (Dr. A. Ichsan). Tampak hadir sekaligus memaparkan inovasi dalam lingkup kerjanya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (H. Abdullah Taibe), Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga (Syahrul Bayan), Kepala Dinas Pariwisata (H. Subhan), Direktur RSUD Prof. H. M. Anwar Makkatutu (Dr. Sultan) serta Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Muhammad Tafsir). Hingga akhirnya rombongan lakukan peninjauan ke Lokus Studi masing-masing. (AMBAE)
salam #AMBAE
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H