Lihat ke Halaman Asli

Hari Jadi SulSel 348, Bantaeng Satukan Hari Kesadaran Nasional

Diperbarui: 19 Oktober 2017   15:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pejabat teras Pemerintah Kabupaten Bantaeng kenakan Pakaian Adat pada peringatan Hari Jadi Sulawesi Selatan ke-348 (19/10).

Provinsi Sulawesi Selatan memasuki usia ke-348 tahun 2017. Diperingati serentak di 24 Kabupaten/Kota se-SulSel. Di Kabupaten Bantaeng sendiri, Hari Jadi SulSel disatukan dengan peringatan Hari Kesadaran Nasional yang lazimnya diperingati tiap tanggal 17. Berlangsung di Alun-alun Pantai Seruni Bantaeng, bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) yakni Kapolres Bantaeng (AKBP Adip Rojikan, SIK, MH).

Mengusung tema "Dengan Hari Ulang Tahun Ke-348 Sulawesi Selatan Mengokohkan Diri Menjadi Provinsi Yang Maju, Mandiri, Modern Dalam Kebersamaan". Peringatan ditandai dengan pengibaran Bendera Merah Putih yang diikuti ratusan peserta dari kalangan pelajar, Anggota Polres Bantaeng dan Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan mengenakan seragam KORPRI.

Sementara pejabat eselon III dan II mengenakan pakaian adat Makassar. Khas dengan Lipa' Sabbe dan Baju Bodo persembahkan keindahan dan kecantikan kaum hawa. Sedangkan kalangan pria tampak gagah dengan Baju Bella Dada, Jas Tutup, Lipa' Garusuk, dan Songko' Guru.

"Peringatan hari jadi bukanlah rutinitas seremonial belaka, tapi didalamnya mengandung makna dan hakikat yang lebih dalam. Sinergi dan kebersamaan merupakan kunci utama dari tercapainya keberhasilan yang di cita-citakan untuk mewujudkan provinsi yang maju, mendiri, modern dalam kebersamaan." terang Adip Rojikan membacakan sambutan Gubernur Sulawesi Selatan.

Dalam rangkaian upacara tersebut dibacakan sejarah ringkas Hari Jadi Sulawesi Selatan oleh Asisten III Bidang Administrasi (Ansar Tuba). Di akhir sambutan Irup kembali menekankan agar seluruh warga Bantaeng meningkatkan pengawasan dengan semangat persaudaraan menghadapi Pilkada Serentak 2018. Demikian halnya pengawasan terhadap bahaya peredaran obat-obatan seperti PCC yang belakangan merebak di Indonesia. (AMBAE)

salam #AMBAE

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline