Lihat ke Halaman Asli

Merauke dan Banjarbaru Tertarik Kepedulian Jepang Atas Bantaeng

Diperbarui: 17 Maret 2017   20:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wakil Walikota Banjarbaru dan Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Merauke menyimak tips dan trik Nurdin Abdullah dalam memajukan Kabupaten Bantaeng (16/03).

Bupati Bantaeng (Prof. DR. Ir. H. M. Nurdin Abdullah, M.Agr) menerima Kunjungan Kerja 2 daerah di Indonesia, Kamis pagi (16/03). Keduanya masing-masing dipimpin Wakil Walikota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan (Darmawan Jaya Setiawan) dan Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Merauke, Provinsi Papua (Benjamin Latumahina) yang secara keseluruhan berjumlah 26 orang.

Pertemuan cukup singkat dengan Bupati Bantaeng mengawali Kunjungan Kerja kedua daerah bersama rombongan saat tiba di Hotel Ahriani Bantaeng. Selanjutnya diterima secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bantaeng (Abd. Wahab) bertempat di Ruang Pola Kantor Bupati Bantaeng.

Dan berlanjut kembali dengan jamuan makan siang di Rumah Jabatan Bupati Bantaeng. Kunjungan tersebut pada dasarnya telah dijadwalkan jauh hari. Namun dengan kesibukan Bupati Bantaeng sepekan terakhir, barulah dapat terlaksana dengan baik.

"Sekitar 5 hari saya bersama dengan 52 orang lainnya baru saja melakukan kunjungan ke Jepang. Termasuk puluhan Bupati yang ikut serta bersama kami. Tentunya kami kesana dalam rangka menerima bantuan hibah berupa Mobil Pemadam Kebakaran dan Ambulance. Mobil ini akan segera tiba di Indonesia dan langsung didistribusikan ke daerah masing-masing yang mendapatkan bantuan." tutur Nurdin Abdullah saat jamuan makan siang.

Perwakilan Pemerintah Kota Banjarbaru dan Pemerintah Kabupaten Merauke ternyata berharap bisa pula mendapatkan bantuan serupa. Saat itu pula Bupati Bantaeng yang didampingi Sekda menyampaikan bahwa Kabupaten Bantaeng sangat terbuka untuk bisa memfasilitasi daerah-daerah di Indonesia bisa mendapatkan bantuan dari Jepang.

"Bahkan ada daerah di Indonesia ini yang belum memiliki Damkar dan Ambulance satu unit pun. Hal tersebut tentunya sangat memprihatinkan. Tanggung jawab kita dan dibutuhkan kepedulian bersama dari seluruh daerah di Indonesia dalam berbagi manfaat antara daerah satu dengan yang lainnya." kembali Nurdin Abdullah menambahkan harapannya. (AMBAE)

salam #AMBAE

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline