Rabu malam, (15/03) berlokasi di Alun-alun Pantai Seruni Bantaeng, berlangsung pameran madrasah. Bertajuk Bantaeng Madrasah EXPO (BME) 2017, pameran ini diikuti sejumlah madrasah dalam lingkup Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng. Tak hanya madrasah berstatus negeri, tetapi juga berpartisipasi diantaranya sekolah swasta.
Demikian halnya stand pendukung antara lain dari Media Centre BME 2017 dan Kantor KPP Pratama Bantaeng. Jika Media Centre ditujukan sebagai pusat informasi. KPP Pratama Bantaeng membuka layanan E-FIN bagi seluruh wajib pajak di Kabupaten Bantaeng dalam melaporkan pajaknya ke negara.
Bupati Bantaeng (Prof. DR. Ir. H. M. Nurdin Abdullah, M.Agr) pada kesempatan itu meninjau langsung seluruh stand pameran yang berjumlah sekitar 84 stand. Satu persatu stand dikunjungi didampingi Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng (H. Muhammad Yunus, S.Ag, M.Ag), unsur FOrkopimda Kabupaten Bantaeng dan para Kepala OPD se-Kabupaten Bantaeng.
Dalam kunjungannya itu Nurdin Abdullah banyak berinteraksi dengan pengelola stand maupun warga masyarakat yang memadati Kawasan Revitalisasi Pantai Seruni Bantaeng. BME 2017 yang akan berlangsung hingga Sabtu, 18 Maret 2017 dipercaya sebagai salah satu inovasi terbaru yang diprakarsai Kemenag Kab. Bantaeng.
"Bantaeng Madrasah EXPO 2017 ini sangat luar biasa. Saya yakin ini yang pertama di Indonesia. Dan ini patut kita apresiasi sepenuhnya. Semoga inovasi ini bisa ditularkan ke daerah-daerah lainnya, khususnya di Sulawesi Selatan." harap Nurdin Abdullah.
Bupati bergelar Profesor yang saat ini sedang berjuang memenangi suksesi Gubernur Sulawesi Selatan lebih lanjut berterima kasih atas dukungan masyarakat terhadap dirinya hingga saat ini. "Bupati Bantaeng bisa juga naik kelas. Lalu memimpin wilayah yang lebih luas. Tentunya saya berharap agar hubungan silaturahmi kita tidak terputus. Apa yang telah kita capai ini jangan sampai hanya karena persoalan politik kita bercerai berai. Mari kita jaga Bantaeng ini." tambahnya.
Hal tersebut diungkapkan saat berada pada salah satu stand pameran. Peninjauan yang dimulai sejak pukul 19:30 Wita berakhir sekitar pukul 23:00 Wita. Mengingat banyaknya jumlah stand dan seluruh stand dimaksud tak satu pun dilewatkan Nurdin Abdullah dikunjunginya.
Hal ini bukanlah hal baru bagi masyarakat, mereka telah melihat dan merasakan karakter teladan dari orang nomor satu daerah ini. Sejak kepemimpinannya pada pertengahan tahun 2008, karakter masyarakat ikut berubah mengikuti gerak irama sang Bupati. Termasuk di dalamnya kedekatannya terhadap seluruh kalangan. (AMBAE)
salam #AMBAE
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H