Lihat ke Halaman Asli

Shita Rahmawati Rahutomo

Corporate Communication, Corporate Secretary, Public Relation, ex jurnalis, akademisi, penulis, blogger, reviewer.

Rindu adalah Hak Prerogatif Orang Cengeng Saja

Diperbarui: 15 April 2018   18:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sacco Cafe et Cremerie, Italy. Photo by Shita Rahutomo

Aku sungguh berusaha...

Mengajari bawah sadarku jika  rindu itu bukan kebutuhan hidup

Yang harus dipenuhi untuk menjaga keberlangsungan usia dan kewarasan

Sudah kulewati putaran demi putaran matahari dan bulan tanpa membuat riak

Yang akan mengundang Tanya atau membuat gaduh lini masa

Dengan segala ekspresi kecengengan tentang cinta dan rindu

Yang sungguh akan bikin malu, karena ini tahun pemilu

Orang bicara tentang poltik dan siasat kekuasaan, bukan rindu

Kau sudah membekap rindumu kuat-kuat

Untuk menyakinkan tak adanya perasaan cengeng itu dalam dirimu,

Karena kau tahu waktumu untuk bermelodrama atas nama cinta sudah usai episodenya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline