Lihat ke Halaman Asli

Aksi Jilid Pertama Semmi-Gemura-Akurat, Kantor Bupati Bangkalan Dilempari Telur Busuk

Diperbarui: 24 September 2019   08:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

   Tuntut Mundur Bupati Diisi Lempar Telor Busuk ke Pemda. Aksi yang digelar oleh SEMMI (Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia), AKURAT dan GEMURA (Gerakan Muda Nurani Rakyat) di depan kantor Bupati berbuntut aksi melempar telor busuk dan tomat busuk ke Depan Kantor Pemerintahan Kabupaten Bangkalan.  

Menurut salah satu peserta aksi, Abdullah Amas. Bupati Bangkalan beserta jajarannya gagal memenuhi janji kampanye pancacita. Diantaranya adalah pemerintahan bersih, misalkan, malah kepala dinasnya ditahan kejari. Abdullah Amas menyebut aksi ini adalah awal atau halaman pertama dari aksi-aksi yang digelar selanjutnya dalam rangka melakukan interupsi keras terhadap Duet Salam. DUET SALAM Dinilai memble dalam menjalankan visi-misinya ketika maju ke Pilkada. 

Aksi yang sedianya dijadwal dilakukan pagi besok dipercepat pada malam hari. Menurut Abdullah Amas, pihaknya akan terus melakukan aksi berjilid-jilid. Baginya satu tahun pemerintahan SALAM Gagal menjalankan visi-misi Bangkalan Sejahtera. Pihaknya menamakan gerakan ini sebagai gerakan new intifadhah atau perlawanan baru, karena oposisi nyaris tak terdengar mendemo langsung Bupati sebagai Top Leader. "Bupati sebagai Top Leader atau penanggung jawab utama gagal atau tidaknya pembangunan bangkalan yang harusnya diutamakan untuk didemo" tegas Abdullah Amas




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline