Lihat ke Halaman Asli

Dede Amar Udi Ilma

International Program For Law and Sharia ( IPOLS )

Yuk! Intip Lesson Learnt Student Exchange IPOLS (Bagian-2)

Diperbarui: 10 November 2019   21:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

www.moneyhub.com


Tahapan ke 2

Setelah kita mengetahui apa yang harus di persiapkan untuk mengikuti program pertukaran pelajar di artikel saya "bagian-1", tahapan kedua adalah seleksi, ya seleksi jika berbicara tentang seleksi pasti yang terbayang kita akan lolos atau gagal, benar bukan? Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan tips supaya kamu bisa lebih yakin dapat lolos.

Confidence ( Percaya Diri )

Jangan mau kalah sebelum bertanding, biasanya ketika akan mengikuti seleksi kita akan merasakan down atau minder jika lihat orang yang sudah berpengalaman, Boleh saja down atau minder tapi jangan lama-lama ya. Percaya diri adalah salah satu hal yang sangat penting ketika kamu akan mengikuti seleksi, jangan hanya percaya diri saja kamu juga harus berpositif thinking percaya kalau semua akan baik-baik saja, toh cuman seleksi dan itupun hanya sebentar tidak sampai 2-3 bulan paling juga beberapa menit.

Tujuan yang jelas

Ya, kamu harus memilliki tujuan yang jelas kenapa kamu mengikuti program pertukaran pelajar ini, apa pentingnya kamu mengikuti program ini. Berikan alasan-alasan yang kuat supaya kamu dapat lolos di tahap seleksi.

Semangat

Kadang banyak juga anak yang mengikuti program pertukaran pelajar tetapi dia hanya main-main saja tidak memiliki semangat, padahal semangat adalah salah satu kunci sukses. Semangat juga bisa menjadi pembeda kamu dengan calon-calon yang lainya.

Berpenampilan Rapih

Ya, ini juga salah satu alasan penting bagi kamu yang ingin lolos tahap seleksi, pakai pakaian yang rapih ( berkerah ) jangan pakai kaos oblong, nanti malah di anggap mau meminta sumbangan hehee... rambut juga harus rapi kalau bisa gunakan pomade biar lebih maksimal (laki-laki) kalau perempuan juga bisa kalau mau, pakai sepatu dan celana yang sopan, jangan gunakan sendal ya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline