Nama: Amanda Roudlotul Ilmiah
NIM: 221310004912
Email: amandailmiah96@gmail.com
Menghidupkan Malam Ramadhan dengan Melaksanakan
Shalat Tarawih
Oleh: Amanda Roudlotul Ilmiah
Salah satu untuk menghidupkan malam Ramadhan adalah dengan melaksanakan shalat tarawih. Menghidupkan malam Ramadhan dengan penuh keimanan akan diampuni dosanya. Dan menjalankan perintah Allah Swt. merupakan sesuatu yang disukai Allah yaitu dengan beribadah kepadanya.
Apa itu shalat tarawih ?
Shalat Tarawih adalah shalat malam yang dilaksanakan dibulan Ramadhan. Shalat ini diartikan sebagai istirahat karena orang yang melaksanakan shalat Tarawih beristirahat setelah melaksanakan shalat empat rakaat atau shalat isya'. Waktu pelaksanaan shalat tarawih yaitu antara shalat isya' dan shalat shubuh sebelum melaksanakan shalat witir. [1]
Di bulan Ramadhan terdapat dua jihad yang harus diperjuangkan, yang pertama melaksanakan puasa mulai dari terbitnya fajar sampai waktu magrib, dan yang kedua melaksanakan shalat malam salah satunya shalat tarawih. Barang siapa yang memperjuangkan dua jihad tersebut akan mendapatkan pahala dari Allah Swt yang tidak terhingga dan akan diampuni dosa-dosanya.
Adapun mengenai keutamaan shalat tarawih atau shalat malam dibulan Ramadhan dari hadits antara lain sebagai berikut [2]
Dari Hadits Riwayat Abu Hurairah, Nabi Muhammad Saw. bersabda:
"Barang siapa melakukan qiyam Ramadhan karena iman dan mencari pahala maka dosa-dosanya akan yang telah lalu akan diampuni." (Hadits Riwayat Imam Bukhari dan Imam Muslim).
Dari Abu Dzar, Nabi Muhamad Saw. pernah mengumpulkan keluarga dan sahabatnya, lalu beliau bersabda:
"Barang siapa yang ikut melaksanakan shalat tarawih berjamaah bersama imam sampai selesai maka baginya akan dicatat seperti shalat semalam penuh." (Hadits Riwayat Abu Daud dan Tirmidzi).
Shalat tarawih terdapat manfaatnya antara lain menyehatkan tubuh, dan gerakan saat shalat tarawih untuk meningkatkan peredaran otak sehingga otak dapat bekerja secara optimal. Shalat tarawih juga menyelamatkan kekurangan dari ibadah wajib yang kita lakukan.
Para ulama sepakat bahwa shalat tarawih hukumnya sunnah. Menurut ulama Hanafi, Maliki hukum melaksanakan shalat tarawih Sunnah Mu'akkad. Adapun jumlah rakaat ada beberapa pendapat menurut kaum Muhajirin dan Anshar berjumlah 20 rakaat, sedangkan menurut pendapat lain berjumlah 36 rakaat diluar shalat syafa' dan witir. [3]
Cara lain dalam menghidupkan malam Ramadhan dengan membaca Al-Qur'an, terdapat Kuliah tujuh menit (kultum), siraman qalbu atau bersholawat kepada Nabi Muhammad Saw. dan juga melaksanakan shalat tahajud. Maka kita bersama-sama untuk menghidupkan malam Ramadhan agar lebih berkah dalam pelaksanaan kegiatan di bulan Ramadhan. Dan berlomba-lomba untuk meraih Ridha Allah Swt. di bulan yang istimewa ini.
Demikian pembahasan tentang menghidupkan malam Ramadhan dengan melaksanakan shalat Tarawih. Semoga Allah menambahkan kepada kita ilmu yang bermanfaat dan memberi taufiq untuk beramal sholeh dan mengikuti tuntunan Nabi Saw. Semoga kita dapat menghidupkan malam Ramadhan dengan amalan ini.
Referensi:
[1] Tuasikal, Muhammad Abduh. 2017. Ramadhan Bersama Nabi. Yogyakarta: Rumaysho. hlm. 51-52.
[2] Tuasikal, Muhammad Abduh. 2009. Panduan Ramadhan Bekal Meraih Ramadhan Penuh Berkah. Yogyakarta: Pustaka Muslim. hlm. 58.
[3] Az- Zuhaili, Wahbah. 2010. Fiqih Isla Wa Adillatuhu. Jakarta: Gema Insani.