Lihat ke Halaman Asli

AMANDA AYU RIZQIANINGRUM

Mahasiswa Keperawatan Universitas Airlangga

Peran Generasi Muda dalam Mewujudkan Indonesia Sehat dan Bebas Kelaparan

Diperbarui: 3 Oktober 2023   21:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Indonesia sebagai salah satu negara dengan jumlah penduduk terbesar di dunia mempunyai potensi besar untuk menjadi negara yang sehat dan sejahtera. Namun tantangan seperti kelaparan dan kesenjangan masih menghantui negara ini. Dalam upaya mengatasi permasalahan tersebut, generasi muda Indonesia berperan penting dalam membangun masa depan yang lebih baik. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi peran penting generasi muda dalam mewujudkan Indonesia  sehat dan bebas kelaparan. 

1. Advokasi untuk Kesetaraan dan Keadilan Sosial

Generasi muda seringkali memiliki pandangan  progresif dan bersemangat terhadap perubahan. Mereka dapat menggunakan dan memanfaatkan media sosial dan platform online untuk mengadvokasi kesetaraan sosial dan keadilan dalam alokasi sumber daya. Melalui kampanye online dan aksi nyata di masyarakat, mereka dapat meningkatkan kesadaran mengenai isu ketidaksetaraan ekonomi dan ketahanan pangan.

2. Inovasi dalam Pertanian Berkelanjutan

Pertanian merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia dan generasi muda dapat berperan dalam mengubah wajah pertanian negeri ini. Mereka dapat mengadopsi teknologi baru dan praktik pertanian berkelanjutan untuk meningkatkan produktivitas dan mengurangi kerentanan terhadap perubahan iklim. Program pelatihan dan pendampingan dapat membantu generasi muda mengembangkan keterampilan pertanian yang lebih baik.  

3. Kewirausahaan Sosial

Generasi muda Indonesia dapat menjadi agen perubahan melalui kewirausahaan sosial. Mereka dapat mendirikan usaha yang berfokus pada pengurangan kelaparan dan peningkatan gizi. Contohnya adalah membuka peluang usaha atau lapangan kerja yang berfokus pada produksi pangan sehat dan bergizi dengan harga terjangkau bagi masyarakat miskin atau membangun rantai pasok pangan lokal berkelanjutan yang  dapat membantu mengurangi kemiskinan, kelaparan, dan meningkatkan kesehatan masyarakat.

4. Pendidikan Gizi di Sekolah

Generasi muda juga dapat berperan dalam penguatan pendidikan gizi di sekolah. Mereka dapat menjadi sukarelawan atau memulai program pendidikan gizi untuk anak-anak dan remaja. Generasi muda juga dapat memperluas pengetahuannya tentang makanan sehat dan bergizi, serta membagikan informasi tersebut kepada orang lain. Pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya makanan bergizi dapat membantu mengembangkan kebiasaan makan yang lebih baik sejak usia dini. 

5. Bekerja sama dengan organisasi non-pemerintah dan pemerintah  

Kolaborasi antara generasi muda, LSM, dan pemerintah merupakan kunci untuk mencapai perubahan yang berarti. Mereka dapat bekerja sama dalam program bantuan pangan, pelatihan pertanian, dan proyek ketahanan pangan. Berkat kerja sama tersebut, generasi muda dapat berpartisipasi dalam penerapan kebijakan yang bermanfaat bagi ketahanan pangan. Selain itu, generasi muda juga dapat memperjuangkan kebijakan yang mendukung pertanian berkelanjutan dan mengurangi kelaparan serta  akses yang lebih baik terhadap layanan kesehatan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline