Pendidikan memiliki peranan penting dalam membentuk masyarakat yang harmonis dan damai,terutama di indonesia yang dikenal sebagai negara majemuk dengan berbagai suku,budaya,agama,dan bahasa.Saling menjaga kerukunan antar berbagai individu maupun kelompok merupakan hal yang mudah,namun dengan pendidikan multikultural yang tepat,kita dapat membangun pondasi yang kuat untuk visi kesatuan dalam keberagaman.
Menurut Dr.I Nyoman Subanda, M.Si,seorang dosen di Universitas Pendidikan Nasional dalan tulisannya menyebutkan, "Pendidikan multikultural bukan sekedar materi pelajaran,akan tetapi merupakan sebuah pendekatan holistik yang memperkuat toleransi,penghargaan,dan pemahaman antar budaya.Hal ini esensial untuk membangun generasi muda yang menghargai keberagaman dan mampu hidup berdampingan secara damai di tengah tengah masyarakat yang beragam".
Di negara kita Indonesia ini,keberagaman bukanlah suatu hambatan melainkan suatu potensi yang besar yang dapat dikembangkan melalui sistem pendidikan yang inklusif.Melalui kurikulus yang mengintregasikan nilai-nilai multikultural, sekolah dapat menjadi wahana yang efektif untuk membentuk karakter siswa yang menghormati perbedaan dan mempromosikan kesetaraan.Hal ini juga dapat mencangkup pengajaran sejarah lokal yang dapat memperkaya pemahaman siswa tentang warisan budaya bangsa serta keberagaman sosial yang ada.
Pendidikan multikultural tidak hanya tentang menghafal fakta-fakta budaya atau agama,tetapi juga melibatkan pengalaman langsung dalam berinteraksi dengan budaya lain.
Dr.| Nyoman Subanda menambahkan, "Pentingnya pendidikan Multikultural yakni untuk menciptakan lingkungan belajar yang inklusif,dimana setiap individu merasa dihargai dan diterima tanpa memandang latar belakangnya.Hal ini akan membentuk generasi yang lebih toleran,peka terhadap keadilan sosia,dan siap menghadapi tantangan global di masa depan".
Dalam konteks globalisasi sekarang ini,pendidikan multikultural bukan lagi hanya sekedar pilihan akan tetapi sebuah keharusan.Generasi masa depan harus dilengkapi dengan pemahaman yang mendalam tentang dunia yang semakin terhubung ini.Dengan demikian, Indonesia dapat terus menjadi contoh yang membanggakan dalam menjaga kerukunan dan harmoni ditengah keberagaman yang kaya ini.
Sebagai penutup,pendidikan multikultural bukanlah tujuan akhir tetapi merupakan prosesb berkelanjutan dalam membangun fondasi yangM kuat bagi masyarakat yang inklusif dan harmonis.Melalui upaya bersama dari pendidik,orang tua,dan masyarakat secara menyeluruh,kita dapat mencapai visi Indonesia sebagai negara yang maju dan berkeadilan.
Dengan demikian,mari kita bersama-sama membangun masa depan yang lebih cerah lagi bagi generasi mendatang melalui pendidikan multikultural yang kokoh dan inklusif. Sumber dari https://undiknas.ac.id/2024/06/pentingnya-pendidikan-multikultural-dalam-menjaga-harmoni-dan-kerukunan-di-indonesia/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H