1 Syawal 1442 Hijriah tinggal hitungan jam saja. Hari Raya Idul Fitri merupakan hari yang penuh kemenangan bagi umat Islam di seluruh dunia. Idul Fitri merupakan hari yang penuh kebahagiaan karena umat Islam telah berhasil melawan ego dan hawa nafsunya selama 30 hari selama bulan Ramadhan.
Pada tahun 2021, 1 Syawal 1442 Hijrah bertepatan di hari Kamis, 13 Mei. Sedangkan hari terakhir berpuasa atau malam takbiran bertepatan di hari Rabu tanggal 12 Mei.
Karena Idul Fitri termasuk sebagai perayaan besar umat Islam khususnya di Indonesia, biasanya ada tradisi-tradisi khusus yang dijalankan oleh sekelompok muslim ketika malam takbiran. Misal, mengumandangkan takbir di masjid, berkeliling kampung dengan bedug, dan lain sebagainya.
Sayangnya, tahun 2021 tradisi-tradisi tersebut tidak bisa dilakukan. Hal itu disebabkan oleh adanya larangan langsung dari Kementerian Agama dan Gubernur DKI Jakarta untuk meniadakan takbiran keliling. Larangan diterbitkan akibat dari upaya pencegahan penyebaran COVID-19.
Baca Juga: Besok Lebaran, Sudah Siapkan Opor Ayam, Bawang Goreng, dan Uang "Salam Tempel"?
Meskipun begitu, kita sebagai umat Islam tetap bisa merasakan semangat malam takbiran dari rumah, loh! Berikut beberapa kegiatan yang bisa kamu lakukan untuk mengisi malam takbiran di rumah:
1. Berdzikir
Berdzikir adalah salah satu cara untuk mengisi malam takbiran. | Freepik
Gunakanlah waktu luang malam takbiran untuk berdzikir. Banyak manfaat yang bisa didapatkan dari berdzikir. Selain dapat mengukuhkan hati dan melindungi dari azab, berdizikir juga merupakan amalan yang dapat dipergunakan seorang muslim untuk mendekatkan dirinya kepada Allah SWT. Hal ini sesuai dengan hadits:
"Dari 'Abdullh bin Busr Radhiyallahu anhu berkata, "Seorang Badui datang kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam kemudian berkata, 'Wahai Raslullh, sesungguhnya syariat-syariat Islam sudah banyak pada kami. Beritahukanlah kepada kami sesuatu yang kami bisa berpegang teguh kepadanya?' Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, 'Hendaklah lidahmu senantiasa berdzikir kepada Allh Azza wa Jalla'." [Ahmad dalam Musnad-nya (IV/188, 190); at-Tirmidzi (no. 3375).]
2. Tilawah Al-Qur'an
Tilawah Qur'an merupakan salah satu cara mengisi malam takbiran. | Pexels
Selain berdzikir, kami juga bisa menhisi waktu malam takbiran dengan bertilawah atau membaca Al-Qur'an. Islam mengajarkan, banyak sekali manfaat dari membaca, mempelajari, dan mengamalkan Al-Qur'an. Beberapa di antaranya, yaitu:- Memperoleh ketinggian derajat di surga
"Dikatakan kepada Shahibul Qur'an (di akhirat): 'Bacalah Al-Qur'an dan naiklah ke surga serta tartilkanlah (bacaanmu) sebagai mana engkau tartilkan sewaktu di dunia. Sesungguhnya kedudukan dan tempat tinggalmu (di surga) berdasarkan akhir ayat yang engkau baca'." [HR. Imam Tirmidzi, Abu Dawud, dari Abdillah bin Amru bin Ash Radhiyallahu 'anhuma]
- Pahala yang Belipat
"Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan shalat dan menafkahkan sebahagian dari rezki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi, agar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya." [Al-Fathir:29-30]
Baca Juga: Dilarang Mudik, Inilah 5 Hal yang Bisa Bikin Kangen Kampung Halaman Saat Lebaran
- Mendapatkan Sakinah dan Rahmat
"Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu rumah Allah Azza wa Jalla untuk membaca Kitabullah (Al-Qur'an) dan mereka saling mempelajarinya kecuali sakinah (ketenangan) akan turun kepada mereka, majlis mereka penuh dengan rahmat dan para malaikat akan mengelilingi (majlis) mereka serta Allah akan menyebutkan mereka (orang yang ada dalam majlis tersebut) di hadapan para malaikat yang di sisi-Nya." [HR. Muslim]
3. Menghubungi Sanak Saudara
Menghubungi sanak saudara di malam takbiran. | Freepik
Selain dua amalan di atas, yang bisa kamu lakukan untuk mengisi malam takbiran di rumah adalah bersilahturahmi dengan sanak saudara. Silahturahmi bisa dilakukan dengan cara virtual. Kamu bisa melakukan video call atau bahkan sekadar menelepon dengan sanak saudara yang jauh.Silahturahmi dilakukan demi menjaga tali persaudaraan, bukan hanya sebagai keluarga tetapi juga sebagai sesama seorang muslim. Hubungilah mereka dan bertegur sapa lah. Do'akan mereka agar selalu diberi kesehatan, rezeki, dan dimudahkan segala urusannya. Dengan begitu, semoga kalian sekeluarga bisa dikumpulkan kembali di surga Allah kelak.