Lihat ke Halaman Asli

Masyarakat Buas

Diperbarui: 26 Juni 2015   08:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1297009178567574814

sebuah catatan "senin hitam" di minggu kelabu (Cikeusik, Pandeglang, Banten) Apa hendak dikata "untung tak dapat diraih, malang tak dapat diduga". Demikianlah kaum minor yang sering menjadi korban kebuasan sekelompok masyarakat di tanah jawa. Kebebasan setiap individu untuk memiliki keyakinan dan menjalankannya kian memprihatinkan, bertambah miris bila ternyata pemerintah dan aparat berlagak mengeluarkan suara keprihatinannya tanpa suatu tindakan tegas dan jelas yang meringkus kelompok masyarakat yang buas terhadap kelompok lainnya. Serangan terhadap kelompok Ahmadiyah sungguh menambah beban atas bangsa yang Pancasilais. Cerminan kebebasan beragama hancur seketika saat arogansi memuncak dan menguasai jiwa manusia.Yang entah dikendalikan oleh Tuhan atau Iblis berdarah dingin sehingga berbondong-bondong menyerang manusia lainnya. Inilah petaka manusia edan yang menganggap sampah terhadap sesamanya. Berkah atas tanah ini (Indonesia) sepertinya terhalang oleh kebejatan kelompok-kelompok yang ekstrem menghasut dan memburu kelompok minor sebagai sasaran kebuasan mereka. Huru-hara yang sering menodai "keakraban" antar umat belum juga teratasi oleh sikap pemerintah yang nampaknya sangat loyo menindak kelompok ekstrem. Rupanya selaksa peristiwa bencana tak cukup membuat kita lebih santun menghargai kehidupan ini... Semoga esok kita mau berbenah.. Wassalam... suara dari ujung timur negeri tercinta




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline