Lihat ke Halaman Asli

Pentingnya Pendidikan Anak Bangsa di Sanggar Bimbingan Permai Penang, Malaysia

Diperbarui: 18 Februari 2024   15:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dok. pri

Selasa, 31 Januari 2023 tiga mahasiswa yaitu Nurul Widya Tanaya, Alya Rifa Nurjanah, Alief Laela Cahyaningtyas yang berasal dari Universitas Muhammadiyah Surakarta. Datang ke sanggar bimbingan Permai, Penang, Malaysia dalam rangka melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Kemitraan Internasional (KKN-KI) yang diselenggaraka oleh Asosiasi Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (ALPTK PTMA) juga Konsorsium KKN Kemitraan Internasional PTMA bekerja sama dengan Atdikbud KBRI Malaysia. Program ini sudah memasuki angkatan ke-10 dan akan di lakukan selama kurang lebih 28 hari.

Kedatangan mahasiswa KKN KI siang itu di sambut dengan suasana pembelajaran kelas calistung serta guru-guru yang sedang mengajar. Sanggar bimbingan Permai Penang berada di tengah pertokoan yang ramai. Saat ini jumlah siswa yaitu 53 siswa. Hal ini membuktikan bahwa antusiasme orang tua siswa untuk menyekolahkan anaknya itu cukup besar. Sanggar Bimbingan Permai Penang terdapat 3 orang guru pengajar.

Sanggar ini terdiri dari kelas calistung, TK, 1 ,2 ,3, 4, 5, dan 6. Terdapat dua sesi pembelajaran yaitu hari senin dan rabu untuk kelas calistung dan TK.Untuk hari selasa dan kamis kelas 1-6. Pada hari Jumat merupakan hari libur bagi sanggar bimbingan permai penang, hari sabtu dan minggu dari calistung hingga kelas 6 masuk bersamaan.

Di jam terakhir pembelajaran siswa kelas 3, 4, 5, dan 6 di adakan pengembangan diri yang bertujuan untuk mengembangkan minat dan bakat siswa. Mahasiswa KKN-KI diberi kesempatan untuk mengisi jam pengembangan diri dengan program kerja yang telah dibuat. Pada minggu pertama ini kelompok KKN-KI kami, memberikan materi tentang kebudayaan Indonesia. Hal ini juga bertujuan untuk mengingat kembali adat-adat yang ada di Indonesia karena mereka sudah lama tinggal di Malaysia. Pada minggu kedua dan ketiga menjalankan extrakulikuler menari. Hal ini bertujuan untuk menambahkan kreatifitas dan untuk hiburan saat perpisahan dengan kami.  




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline