Lihat ke Halaman Asli

Alya Rana

Mahasiswi

Ketika Layar Jadi Cermin Kehidupan Sosial Kita

Diperbarui: 20 Juni 2024   20:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Teknologi berkembang pesat dan menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Sebagai mahasiswa Universitas Airlangga, saya melihat langsung bagaimana teknologi memengaruhi berbagai aspek kehidupan, termasuk politik, ekonomi, dan sosial budaya. Artikel ini mengulas dampak teknologi terhadap budaya sosial, serta peluang dan tantangan yang dihadirkannya.

Peluang yang Ditawarkan Teknologi

  1. Kemudahan Akses Informasi

Internet memberikan akses cepat dan mudah ke berbagai informasi. Mahasiswa dapat mencari referensi, jurnal, dan artikel ilmiah dari berbagai sumber global hanya dengan beberapa klik. Hal ini sangat membantu dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan penelitian.

  1. Interaksi Sosial yang Lebih Luas

Media sosial seperti Instagram, Twitter, dan TikTok membuka peluang untuk berinteraksi dengan orang-orang dari berbagai belahan dunia. Kita bisa berbagi pengalaman, bertukar ide, dan membangun jaringan yang bermanfaat untuk masa depan.

  1. Peluang Bisnis Digital

Teknologi membawa peluang besar dalam bidang ekonomi, khususnya bagi generasi muda yang ingin berwirausaha. Banyak platform digital yang memungkinkan kita untuk memulai bisnis dengan modal relatif kecil, seperti toko online, jasa freelance, atau konten kreator di YouTube.

Tantangan yang Muncul

  1. Kesenjangan Digital

Meski teknologi memberikan banyak kemudahan, tidak semua orang bisa menikmatinya. Masih banyak daerah di Indonesia yang belum terjangkau internet cepat, menyebabkan kesenjangan digital yang signifikan. Hal ini bisa menghambat perkembangan pendidikan dan ekonomi di daerah tersebut.

  1. Privasi dan Keamanan Data

Dalam dunia digital, privasi dan keamanan data menjadi isu penting. Banyak kasus pencurian data pribadi yang digunakan untuk kejahatan siber. Sebagai pengguna teknologi, kita harus lebih berhati-hati dalam membagikan informasi pribadi di internet.

  1. Ketergantungan pada Teknologi

Terlalu bergantung pada teknologi bisa berdampak negatif pada kehidupan sosial. Banyak orang lebih sering berkomunikasi melalui layar daripada bertemu langsung, sehingga mengurangi kualitas interaksi sosial yang sebenarnya. Ini juga dapat memengaruhi kesehatan mental, seperti meningkatkan tingkat stres dan kecemasan.

Sebagai mahasiswa Universitas Airlangga, saya merasakan langsung bagaimana teknologi membawa perubahan dalam hidup saya. Dari kemudahan mengakses bahan kuliah hingga kesempatan mengikuti seminar online dari berbagai negara. Namun, saya juga menyadari pentingnya menjaga keseimbangan antara kehidupan digital dan dunia nyata. Teknologi harus kita manfaatkan sebaik mungkin, namun jangan sampai membuat kita lupa akan pentingnya interaksi sosial yang nyata.

Teknologi membawa banyak peluang yang bisa kita manfaatkan untuk kemajuan diri dan masyarakat. Namun, kita juga harus siap menghadapi tantangan yang muncul, seperti kesenjangan digital dan isu privasi. Dengan bijak menggunakan teknologi, kita bisa menjembatani pemahaman antara masa kini dan masa depan, serta menciptakan masyarakat yang lebih inklusif dan berkembang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline