Lihat ke Halaman Asli

Alya Akila

Pelajar

Jingga

Diperbarui: 3 Juni 2023   14:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

"Jingga"

Diriku terduduk dikala Senja berada di himpitan langit
Mencoretkan sedikit kenang agar tak selalu punah
Lampiran dari atmaja ku dengarkan
Katanya -- langit Jingga seolah prasasta kalbu
Ia sangat di puji - puji oleh sang Esa
Karna ia tempat berpulang jiwa - jiwa yang rapuh, juga
Aku selalu menunggu langit di kala Jingga
Karna ia adalah tempatku pulang
Aku, jiwa - jiwa yang rapuh, juga
Jiwa jiwa yang di belenggu luka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline