Kagem : Bapak, Ibu, Mbah Kakung/Putri dan adik-adik.
Assalammu'alaikum wa rohmatullahi wa barokatuh.
Bapak,Ibu apa kabar? Semoga sehat selalu dan senantiasa bahagia di kampung.
Mbah Kakung, Mbah Putri bagaimana kabarnya? Apakah Mbah Kakung kakinya sudah pulih? Semoga sudah bisa berjalan lagi seperti dulu yaa Mbah...
Hai adik-adikku yang cantik dan cakep? Gimana belajar daringnya, lancar kan ya? Sukses deh buat kalian. Maafkan mbak yang tak bisa nemeni kalian belajar. Tapi mbak selalu berdoa lo buat kalian. Pokoknya harus rajin belajar, biar cita-cita kalian tercapai. Ok!
Bapak ibu, Mbah dan adik, melalui surat ini ananda mengucapkan,
"Selamat Hari Raya Idul Fitri 1442 H, mohon maaf lahir dan batin."
Semoga Allah mengampuni segala dosa dan kesalahan, dan menerima semua amal ibadah kita di bulan suci ramadhan. Aamiin
Teriring doa semoga bapak dan ibu, Mbah Kakung Mbah Putri dan adik-adik semua bisa merayakan Idul Fitri di kampung dengan bahagia walau tanpa kehadiran ananda.
Mohon maafkan ananda pak, bu, karena hingga detik ini belum bisa sowan dan sungkem ke pangkuan bapak ibu, Mbah Kakung mbah Putri. Pun belum bisa menemani adik-adik jalan-jalan ke pantai lagi.
Melalui surat ini semoga bisa mewakili kehadiran ananda.