Sei Balai, 10 Agustus --- Dalam upaya meningkatkan moderasi beragama di tengah masyarakat, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 83 Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) mengadakan acara nonton bareng (nobar) film Bumi Itu Bulat bersama warga sekitar Desa Durian. Kegiatan ini diselenggarakan pada Sabtu, 10 Agustus bertempat di depan posko KKN 83 Batu Bara.
Acara nobar ini disambut antusias oleh warga yang hadir dari berbagai kalangan, termasuk anak-anak, remaja, hingga orang dewasa. Film Bumi Itu Bulat dipilih karena mengusung tema tentang toleransi, keberagaman, dan pentingnya menghargai perbedaan. Dengan pesan-pesan tersebut, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami pentingnya moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari.
Salah satu mahasiswa KKN 83, Alvina Syafila Harahap, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program mereka untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya hidup rukun dalam perbedaan. "Film ini memberikan gambaran yang kuat tentang bagaimana kita bisa tetap bersatu meskipun berbeda keyakinan dan pandangan. Melalui nonton bareng ini, kami berharap masyarakat semakin paham akan nilai-nilai moderasi beragama," ujarnya.
Film Bumi Itu Bulat bercerita tentang perjuangan sekelompok anak muda yang berusaha meraih impian mereka di tengah berbagai tantangan sosial dan perbedaan agama. Pesan moral yang disampaikan dalam film ini dianggap relevan dengan kondisi masyarakat yang beragam seperti di Desa Durian.
Selain menonton film, mahasiswa KKN juga mengadakan sesi diskusi ringan dengan warga untuk berbagi pandangan mengenai isi film dan pentingnya menerapkan moderasi dalam kehidupan beragama. Diskusi ini berjalan dengan hangat dan penuh keakraban, menunjukkan tingginya minat warga terhadap tema yang diangkat.
Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dari berbagai program yang dijalankan oleh mahasiswa KKN 83 UIN Sumatera Utara dalam mendukung penguatan moderasi beragama di tengah masyarakat. Mereka berharap, melalui kegiatan-kegiatan seperti ini, masyarakat dapat semakin terbuka terhadap perbedaan dan semakin kuat dalam menjaga persatuan.
Salah satu warga yang mengikuti kegiatan ini, Bu Sri, menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif mahasiswa KKN. "Kami sangat senang dengan acara ini, karena selain menghibur, juga memberikan wawasan baru tentang pentingnya hidup rukun dalam perbedaan. Semoga kegiatan seperti ini bisa terus dilaksanakan," katanya.
Dengan berakhirnya acara nobar ini, mahasiswa KKN 83 berharap bahwa pesan moderasi beragama yang disampaikan melalui film Bumi Itu Bulat dapat terus diingat dan diterapkan oleh masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H