Sayup meraup redup
Ketika alih pandangan menerka tawa dan canda di pesisir itu
Alur cerita meliuk; berantah
Menyusuri setiap noktah nan Engkau tuturkan.
Aku tersenyum memandang asyiknya bincangan nan keluar dari bibir manismu
Selaksa tiada ujung yang mampu menampung suguhan novel darimu; dik
Sesaat raga ini membisik
Bubuhkan segelintir rindu nan menggemu padamu.
Kali sempat jiwa ini berandai
Nafsirkan sebuah kenangan yang telah kita jalin bersama
Massa itu, di sepertiga malam