Aku berdiri disuatu raungan yang gelap dengan sudut pandang yang luas.
Ku lihat ada beberapa cahaya yang lolos dari tertutupnya ruangan tersebut.
Ku ambil sebatang rokok lalu, ku hisap dia.
asap rokok pun keluar dari hidung mencari jalan keluar melepas diri dari paru-paru dan mencari jalan keluar dari ruangan tersebut, pengat!
aku berpikir kembali kenapa masih tetap berdiri pada ruangan ini.
apakah kau sadar di sana ada udara segar sedang menunggu mu.
atau kau sudah mati rasa akan semuanya yang ada pada sudut ini.
gelap, sunyi serta sirkulasi udara, sinar sangat surya pun tidak dapat kau terima?
sempat ku rasakan sesak dada ini bahkan aku mencari sepercik sinar itu, dan kini pun ia hilan.
Ada yang salah hingga aku masuk dalam tempat ini, tapi dalam pelajaran hidup ini harus terus ada.
Ku tenangkan diri sejak hingga, aku berkata "Hai kau, yang selalu bicara tentang keberhasilan atas usaha, bicara akan harkat manusia pernah kau berdiri di tempat ini, gelap, tidak ada pencahayaan yang baik hanya sisi gelap saja. menjadi sudut pandang.