Jkt48 merupakan idol grup di Indonesia yang masih berdiri dan berjalan sejak 2011 hingga saat ini. Eksistensi grup tersebut mengalami naik dan turun sehingga grup tersebut mengalami banyak tantangan dari masa ke masa. Tantangan tersebut mulai dari menaikan nama JKT48 pada awal debut JKT48 generasi 1, Restrukturisasi Member pada masa Pandemi, hingga saat ini populeritasnya Kembali naik akibat dukungan platform Tiktok dan Twitter.
Salah satu alasan terbesar mengapa JKT48 masih berjalan adalah karena adanya sistem Regenerasi, artinya JKT48 terus merekrut member baru dengan generasi yang berbeda. Regenerasi tersebut dapat menguntungkan bagi remaja putri Indonesia yang memiliki banyak keinginan, yaitu ingin menjadi public figure yang profesional, Ingin meningkatkan bakat yang dimiliki, serta ingin menjadi Idol yang diidolakan banyak orang.
Jkt48 menerapkan sistem seperti jepang yang disiplin dan penuh tata krama. Oleh Karena itu, JKT48 menuntut membernya menjadi public figure yang profesionalitas. Sistem yang JKT48 terapkan yaitu berupa Golden Rules yang harus ditaati semua member JKT48. Golden Rules berisi aturan-aturan seperti tidak boleh berpacaran, clubbing, dan lain-lain yang bertujuan agar para member jauh dari skandal.
Member yang melanggar Golden Rules akan mendapat sanksi sesuai dengan bentuk pelangggaran yang dilakukan. Golden Rules seharusnya diterapkan pada public figure masa kini yang banyak menampilkan kebiasaan buruk yang rentan dinormalisasi oleh masyarakat muda seperti pergaulan bebas, Tindakan hedonisme dan kasus-kasus skandal perselingkuhan. Sehingga dengan anak muda yang berminat menjadi member JKT48 dan mengikuti Golden Rules yang berlaku, maka mereka akan tumbuh sebagai Public Figure yang bermoral, ramah, dan senantiasa menyebarkan energi positif.
Member JKT48 memiliki kegiatan-kegiatan yang dilakukan secara rutin di theater dan platform digital. Theater JKT48 rutin melaksanakan kegiatan show perform satu setlist yang berisi 16-18 lagu, sehingga member dapat berkembang dan menyesuaikan keahlian menari dan bernyanyi. Namun, Theater JKT48 bukan hanya digunakan perform setlist saja, terdapat show-show seperti JKT48 School, Sharehouse48, dan lain-lain sehingga member JKT48 dapat mengembangkan bakat public speaking dan acting.
Member JKT48 juga melakukan kegiatan lainnya di platform digital seperti Showroom. Showroom tersebut merupakan aplikasi live streaming gratis yang bisa ditonton semua orang. Fans JKT48 dapat mengenal member lebih dalam karena tak jarang member sering berbagi cerita mengenail pengalaman dirinya. Dengan live Showroom tersebut, member JKT48 akan lebih mudah berkomunikasi dan berinteraksi sehingga meningkatkan skill Public Speaking member tersebut. Dengan demikian, JKT48 memberikan media, kegiatan dan pelatihan untuk Member JKT48 sehingga bakat member-member tersebut meningkat.
Member JKT48 tidak hanya berinteraksi dengan fans melalui live showroom saja, melainkan terdapat event yang mendukung interaksi fans dan member JKT48 dengan lebih intens. Event tersebut antara lain Handshake dan 2Shot. Handshake merupakan event dimana fans dan member dapat berjabat tangan dan saling berbincang dengan durasi yang ditentukan. Meskipun durasinya singkat, tetapi fans bisa membeli tiket sesi lebih dari satu sehingga fans dapat menyesuaikan keinginan berinteraksi bersama member JKT48. Berbeda dengan Handshake, 2Shot merupakan event dimana fans dan member dapat foto bersama.
Karena member JKT48 tidak boleh sembarang foto dengan fans, maka JKT48 menyelenggarakan event tersebut sehingga fans dapat mengabadikan kebersamaannya dengan Member JKT48. Event 2Shot tersebut telah disetting terkait latar foto dan jumlah jepretannya. Oleh karena sebagai Idol dengan banyak penggemar, maka Member JKT48 akan terus memberikan fans service terbaik yang dimilikinya.
Dengan demikian, terdapat banyak kelebihan jika menjadi Member JKT48 seperti menjadi public figure yang profesional, menjadi seseorang yang berbakat, serta menjadi Idol yang diidolakan banyak orang. JKT48 telah memberikan wadah bagi remaja putri Indonesia sebagai media dalam menyalurkan minat dan bakat melalui kegiatan-kegiatan rutin maupun event khusus yang diselenggarakan. Namun harus diingat bahwa menjadi Idol suatu Group memiliki banyak tantangan sehingga harus diiringi semangat, niat dan tekad.