Surabaya, Kompasiana - Memasuki puasa ramadhan 1439 H yang ke 12, Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Dapil 1 Surabaya-Sidoarjo dari Partai NasDem, Hayono Isman mengadakan silaturrahmi, dialog dan buka puasa bersama di Hotel Elmi, Kota Surabaya. Senin (28/5/2018).
Acara tersebut dalam rangka sambung rasa dan memperkuat tali silaturrahmi antara kader NasDem yang ada di Jakarta dengan kader NasDem yang ada di Surabaya.
Selain itu, Hayono Isman menyampaikan dalam dialognya, kader NasDem harus sepakat bahwa demokrasi yang saat ini mengalami perkembangan di Indonesia justru akan memperkuat agama Islam.
"Jadi, demokrasi ini jangan sampai dianggap melemahkan Islam, justru Islam semakin kuat ditengah-tengah demokrasi, karena juga mendapat dukungan dari agama yang lain," kata Hayono usai acara silaturrahmi, dialog dan buka bersama itu.
Oleh karena itu, Hayono menilai, jika ada yang masih mempertanyakan demokrasi yang mengalami perkembangan itu, sama saja dengan mengatakan Islam tidak berkembang di Indonesia.
"Sebaliknya, jika menganggap demokrasi yang ada di Indonesia mengalami perkembangan, maka Islam yang ada di Indonesia juga akan besar," ucap Hayono yang juga Ketua DPP Partai NasDem.
dokumentasi pribadi
Seperti halnya tugas Kiai, Habib dan para Ulama', Hayono menambahkan, tugas semua Partai Politik sama, yakni harus meyakinkan pada umat Islam.
"Ajaran Islam akan mengalami kemajuan yang sangat pesat dan damai melalui sistem demokratis. Jadi, jika ada kelompok atau oknum yang mengajak kepada kekerasan, justru akan merusak nilai citra Islam itu sendiri," imbuh Hayono.
Selain membahas demokrasi yang ada di Indonesia, Hayono Islam menuturkan persiapannya untuk maju Caleg DPR RI Dapil 1 Surabaya-Sidoarjo.
"Sementara kita menyiapkan tehnis saja, misal seperti penguatan struktur partai dan penguatan Komisi Saksi NasDem (KSN). Untuk hal-hal yang lain bisa berjalan mengalir," pungkasnya. (ATH)