Lihat ke Halaman Asli

Bulan, Sayang Kau tak Datang

Diperbarui: 17 Juni 2015   07:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bulan...
Sayang kau tak nampak sekarang
Padahal ku sedang ingin benar berbincang
Tentang banyak hal

Bulan...
Sayang kau tak juga hadir malam ini
Padahal banyak sesak hati yang tak sabar kubagi
Denganmu

Kau tahu bukan, siapa yang selalu kuperbincangkan denganmu dan Tuhan?
Dia...
Memang dia...

Dia yang hari ini bagai embun tersapu mentari
Dia yang hari ini bak asap tertiup angin
Dia yang hari ini seperti fatamorgana di gurun pasir

Aku sungguh mengerti, Bulan...
Hal sekecil ini tak mungkin menggetarkan

Tapi salahkah bila ku tetap ingin
Sekali saja dia mengingat...
Sekali saja dia berucap...
Sekali saja dia sisihkan perhatian..???

Bulan...
Bila dalam kembaramu nanti kau bertemu dengannya
Maukah kau sampaikan sedikit pesan
Bahwa aku
Masih punya 5 jam 23 menit untuk menunggu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline