Lihat ke Halaman Asli

Bila Ngaco, Please Diam!

Diperbarui: 14 Oktober 2015   17:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kehidupan butuh kerjasama. Dalam keluarga, orangtua jadi penanggungjawab dan pemberi arah. Ketika anak masih kecil, dominasi orangtua maksimum. Makin berkembang, optimalisasi sangatlah penting. Keluarga sehat terdiri dari orangtua yang bersama anak-anak saling dukung dengan sepenuh hati demi keberhasilan visi dan misi keluarga. Ini dasar membangun masyarakat atau Negara yang kokoh. “Terima kasih, kami sejak kanak-kanak dibiasakan bicara baik. Ketika bertemu siapa pun mempermudah komunikasi. Ini modal dasar kami berhasil hidup di mana-mana. Sekali lagi, terima kasih Mama, Papa dan Seniors!” Juniors yang diwakili Tukikong Kura-kura mengungkapkan dengan mantap. Keluarga Penyulita isteri Bulusajo memberikan testimoni bahwa pola didik yang baik menghasilkan perilaku baik.

Orangtua dan Seniors di sini bisa diteladani. Bagaimana bisa? Mereka sungguh mengatur apa yang mau dikatakan, proses komunikasi dipermudah. Sudah terbiasa berpikir sebelum mengatakan. Tiap keluarga mempersiapkan agar tiap individu bisa mengambil sikap yang benar. Memang keunggulan Komunitas Ini adalah konsisten ‘walk the talk’. Yang dikatakan sungguh dijalankan. Itu sudah dimulai dari keluarga. Orangtua pegang peran penting sebagai model.
Hampir tak ada larangan. Sebab semua sudah terinternalisasi sejak kanak-kanak. Belajar lewat diskusi selalu dijalani. Ketika makin sibuk, gunakan media komunikasi via teknologi informasi. Tiap keluarga dapat mengakses informasi dengan bebas. Jika ada temuan baru yang bermanfaat, kesempatan berbagi informasi dengan mudah dilakukan. Siapa saja yang jadi pemimpin dan penanggungjawab diberi dukungan. Bagaimana menjamin kehidupan? Mereka bekerja dan berkarya untuk memenuhi kebutuhan dengan saling menjaga lingkungan. Proses transaksi didasari kepercayaan dan saling menghargai satu sama lain. Bagaimana bisa? Jujur dan kejujuran jadi landasan hidup bersama. Mereka yakin bahwa kehidupan sekarang adalah sementara. Ada kehidupan kekal yang akan datang. Jika sekarang saja berantakan; bagaimana nanti?

Satu lagi dari Komunitas Ini. Hidup bersama efektif mulai dari berpikir, berbicara, dan berbuat. Ternyata di sini bisa! Di situ?
Saatnya mendengarkan suara hati…

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline