Lihat ke Halaman Asli

Devi Yustika Nurbayan

Ordinary people

Menua

Diperbarui: 26 Januari 2021   18:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bukan lagi muda,melainkan pikiran dan sikap yg seharusnya menjelma semakin kuat bak baja.
Bukan lagi ingin dihargai, melainkan sudahkah aku memiliki niat yg tulus dlm berbagi ?
Bukan lagi ingin di puja dan di puji, melainkan sudahkah aku memiliki hati yang ikhlash dalam setiap amal yang aku jalani ?
Hari ini, bukan lagi berpikir untuk diri sendiri
Melainkan kebermanfaatan apa yang telah aku berikan untuk orang-orang sekitar ?
Cukuplah. Segera bergegas dewasakan diri..
Bukankah kematian itu tidak mengenal tua dan muda ?
Sampai kapan aku harus terlena dengan kehidupan yang fana ini ?

Teruntuk diriku,
Ada banyak hal yang perlu kamu rubah,
Ada banyak hal yang perlu kamu wujudkan,
Ada banyak hal yang perlu kamu capai,
Banyak.

Teruntuk diriku,
Saat ini, Allah telah menegurmu dengan masa hidupmu..
Segera berbenah, jangan menunda..
Dan jadilah seorang yang pandai memberi maaf ;
Jadilah seorang yang pandai mengucap syukur, dalam keadaan apapun.

15 Jan 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline