Lihat ke Halaman Asli

Sayyid Jumianto

Menjadi orang biasa yang menulis

Resensi Buku Kenang-kenangan Seorang Wanita Pemalu WS Rendra

Diperbarui: 4 Januari 2022   21:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok.bentang pustaka

Resensi buku : kenang-kenangan seorang wanita pemalu sebagai Jejak WS. Rendra di Jogja

Kumpulan cerpen WS. Rendra

Penerbit Bentang pustaka Jogja

Cetakan pertama 2017

Sungguh menemukan buku ini bukan kebetulan belaka ketika tidak saya sangka masih ada di rak buku saya.

Maklum sebagai guru honorer di Jogja bisa dan biasanya saya membeli buku yang ada di bazar buku murah, setengah pameran pada event yang diadakan oleh EO swasta atau nebeng di pameran buku perpustakaan yang kebetulan saya melihat dan melewati.

Sungguh saya sudah lupa belinya kapan tetapi mengapa baru saya resensi sekarang karena saking"rindunya"saya kepada sang maestro yang dijuluki si burung merak ini.

Saya tidak menyangka ternyata WS.Rendra itu orang solo (sudah terkenal puisinya)yang belajar di UGM Jogja.

Beliau terpaksa membuat cerpen karena tuntutan uang jajan pribadinya karena sebenarnya si burung merak ini masih keturunan darah keraton.. 

Buku terbitan bentang pustaka Jogja ini beridi kumpulan cerpen perjuangannya di jogja kala itu yang diterbitkan di Minggu pagi (Kr grup) dan sungguh inilah buku yang lengkap mengisahkan gaya cerpen sang burung merak dan sungguh realita sehari-hari yang diangkatnya tidak pernah pudar sampai sekarang inti cerpen yang dibuatnya medio tahun 1951 sampai 1960 an di Jogja saat itu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline