Lihat ke Halaman Asli

Sayyid Jumianto

Menjadi orang biasa yang menulis

Puisi | Keong sawah

Diperbarui: 18 Desember 2019   10:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tahun 80an adalah nyata

Bapak yang seorang hidupi kami berenam

Makan seadanya

Beras jatah ir4 seperti makanan ternak

Dicampur tepung gaplek dari gunung kidul  karena bapak ngajar disana

Pulang selalu dibawakan oleh walimurid gaplek yang harus ditumbuk jadi tepung oleh ibu supaya bisa dimakan kami

Kisah yang tidak terlupakan

Bila ribut soal lobster kami sudah tak kaget lagi

Desember ketika hujan berkah datang

Kakakku selalu pulang  sekolah dengan oleh-olehnya

Sekeranjang tutut sawah

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline