Lihat ke Halaman Asli

Sayyid Jumianto

Menjadi orang biasa yang menulis

Manisku, Sayangku

Diperbarui: 25 Maret 2016   15:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Jum'at yang libur tanggal 25 Maret  2016

Aku hanya bisa mengeluh, ketika motor kesyangaku mogok tidak mau jalan, entah ini yang namanya tidak pernah servis, agaknya dia mogok motor grand keuaran tahun 1995 ini membuat aku manyun dan tidak henti mengeluh, padaMU Allah swt, betapa jalan kaki untuk mencari bengkel terdekat saja lima kilometer dan harus di tinggal!

Aku menelepon Manisku dan di jemputnya aku ditengah hujan yang lebat di pojok Yogya sebelah selatan ini,

"mas sebaiknya kamu ..yang boncengin aku", aku diam masih marah pada si Grandnita yang mogok ini

"ya"

"kok begitu?" dia tahu nada jawabanku, anyel, tidak enak hati

"hujan membuat mogok, huf..."aku mau marah pada siapa soalnya lihat dia marahku jadi sedikit reda.

"mas nekat juga tidak bawa mantel hujan?'

"lupa, ini pakai dulu sudah dingin lho, nanti masuk angin..."bujuknya padaku

"ya.." aku memakai jas hujan ini, dia senyum manis sekali coba menghiburku hari ini

"mas,...baiknya beli yang baru motormu .."

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline