Lihat ke Halaman Asli

Sayyid Jumianto

Menjadi orang biasa yang menulis

Bulan, Aq Mencarimu

Diperbarui: 21 Oktober 2015   21:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

sore menjelang redup
entah cahayamu kemana
aku hanya lihat segelintir bintang
dilangit
yang muram

Karena janji hujan
belum datang
ingkar
menjawab apa ?
dilangit tidak ada mendung

mengapa harus
siang menganga panasmu
seperti tajam
memasuki hatiku
entah kamana saat ini

waktu
tidak akan
kembali lagi
jam tidak berdetak lagi
menyambut hujan

suara katak
tidak riuh lagi
dan bau tanah kena hujan
tidak ada lagi
kemana
aku juga bingung

mengapa
kami
kamu
kita
hilang rindumu
padaku

dalam emncarimu
hilang




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline