Lihat ke Halaman Asli

Bunda baru saja melahirkan? Wah, Selamat ya... Ini lho kado buat bunda, biar tahu perkembangan/pertumbuhan buah hati Bunda pada usia Batita.

Diperbarui: 17 Juni 2015   07:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

Bunda tentu ingin si kecil tumbuh sehat dan kuat sesuai dengan milestone tumbuh kembangnya, dan pastinya Bunda juga pasti ingin si kecil dapat belajar lebih baik.

Untuk mengetahui tahap pertumbuhan anak yang wajar, berikut ini adalah rangkuman tahap perkembangan fisik anak mulai usia 1 sampai 3 tahun. Pada masa 3 tahun pertama inilah anak kita berkembang pesat, baik perkembangan fisik maupun psikisnya.

Perkembangan fisik/motorik adalah proses tumbuh kembang kemampuan gerak seorang anak. Pada dasarnya, perkembangan ini berkembang sejalan dengan kematangan saraf dan otot anak. Sehingga, setiap gerakan sesederhana apapun, adalah merupakan hasil pola interaksi yang kompleks dari berbagai bagian dan sistem dalam tubuh yang dikontrol oleh otak. Perkembangan kemampuan motorik merupakan perkembangan pengendalian gerakan jasmani yang terkoordinasi antar pusat syaraf, urat syaraf dan otot. Setiap anak mampu mencapai tahap perkembangan motorik halus yang optimal asal mendapatkan stimulasi tepat. Di setiap fase, anak membutuhkan rangsangan untuk mengembangkan kemampuan mental dan motorik halusnya. Semakin banyak yang dilihat dan didengar anak, semakin banyak yang ingin diketahuinya. Jika kurang mendapatkan rangsangan anak akan bosan. Tetapi bukan berarti anda boleh memaksa si kecil. Tekanan, persaingan, penghargaan, hukuman, atau rasa takut dapat mengganggu usaha yang dilakukan si kecil.

Pada usia saat ini perkembangan fisik/motorik anak semakin meningkat dari mampu berjalan “terhuyun-huyun yang belum mantap” hingga menjadi anak yang menguasai berbagai keterampilan fisik yang kompleks, seperti melempar, menangkap, berlari, menjaga keseimbangan, dan menendang. Tentu saja, keterampilan bergeraknya terus berkembang pada tahun-tahun berikutnya, tetapi selama masa ini, kemampuan fisik tingkat tinggi mulai muncul. Kebanyakan balita cukup konten untuk mencoret-coret dengan krayon di atas kertas (dan hal lain yang kebetulan berada di sekitarnya), untuk tumpukan blok bukan hanya membenturkan mereka bersama-sama, dan menggunakan peralatan ketika makan. Semua keterampilan ini membutuhkan latihan, jadi pastikan untuk memberikan banyak kesempatan anak Anda untuk melakukannya, dan jangan mengharapkan kesempurnaan dalam hari atau minggu untuk datang. Pada usia 2 tahun, keterampilan motorik kasar benar-benar meningkat. Pada anak usia 2,5 tahun kebanyakan mereka bisa melompat dari tanah dengan kedua kaki, dan pada saat anak mencapai ulang tahun ketiga mereka, mereka biasanya bisa naik sepeda roda tiga dan keseimbangan selama beberapa detik pada satu kaki. Periode antara 2 sampai 3 tahun motorik halusnya adalah ketika menulis umumnya menjadi lebih disengaja, dan anak-anak biasanya belajar menggambar dan mengenali lingkaran.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline