Lihat ke Halaman Asli

Aloysius Simorangkir

mahasiswa biasa aja

Warung Simpang

Diperbarui: 16 Juni 2024   03:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Entah pagi, siang, sore, malam

Ada satu tempat yang selalu kudatangi

Itulah Warung Simpang

Waktu paling tepat adalah malam hari

Kenapa malam?

Karena bagi seorang jomblo sepertiku

Tak ada wanita yang bisa dikirimi pesan

Hanya temanku lelaki yang bisa diberi pesan dan membalas

Pesanku apa? Ya, pergi ke warung simpang

Di warung itu kami selalu mengobrol sambil menghisap rokok ketengan yang kami beli patungan ditambah minum perasa berenergi

Ketika obrolan sudah mencapai ujungnya palingan kami hanya bermain gawai masing-masing

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline