[caption caption="Kak Anthonius Daud ketua TKK-MNPK sedang membuka acara dengan memukul goong"][/caption]Ratusan penegak dan pandega dari berbagai keuskupan di Indonesia mengikuti 2nd Rovers Adventure Leaders(RAL) yang kerap di kenal dengan Gladian Pimpinan Satuan(DIANPINSAT). Kegiatan tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Tim Kerja Penengak Pandega - Majelis Nasional Pendidikan Katolik(TKPP-MNPK) bekerjasama dengan Tim Kerja Penengak Pandega - Majelis Pendidikan Katolik(TKPP-MPK) Keuskupan Bogor sebagai tuan rumah ini diadakan di Taman Nasional Gunung Gede Jawa Barat, Selasa(28/07) sampai dengan Jumat(31/07) dengan mengangkat tema ”Menciptakan Pemimpin yang Hebat untuk Regenerasi Gerakan Pramuka”. Kegiatan ini dibuka dengan Perayaan Ekaristi di SD Regina Pacis dan dipersembahkan oleh Pastor FX Suyana,Pr selaku Ketua MPK Keuskupan Bogor dengan konselebran Pastor Carolus Jande,Pr selaku Sekretaris Eksekutif MNPK dan Pastor Yosep Septum,Pr perwakilan MPK Keuskupan Samarinda.
Dalam khotbahnya Pastor Yono berharap agar melalui kegiatan ini dapat tercipta pemimpin yang hebat untuk Pramuka, Gereja, dan Negara. “Saya berharap agar kegiatan ini tidak hanya menghasilkan pemimpin yang hebat untuk Gerakan Pramuka, namun juga untuk Gereja dan Negara. Dalam kegiatan ini juga kita akan menjumpai beranekaragam kararter tapi pada akhirnya keanekaragaman itu akan menjadi kunci persaudaraan yang terjalin antara Pramuka di Indonesia,” tutur Pastor FX Suyana yang kerap dikenal romo Yono. Setelah perayaan ekaristi kegiatan ini dilanjutkan dengan upacara pembukaan yang dipimpin oleh Kak Anthonius Daud selaku Ketua Tim Kerja Kepramukaan-MNPK. Dalam upacara ini setiap kontingen dari berbagai keuksupan bergantian dengan khas pramuka masuk ke tempat upacara. Dalam sambutannya Kak Anton menjelaskan bahwa para peserta adalah para pemimpin sangga yang terpilih dan dipercaya oleh keuskupan dari ujungan timur hingga ujung barat, maka dalam proses ini para penegak dan pandega akan dilatih menjadi pemimpin yang menjadi pelaku perubahan dan bisa membawa perubahan di keuskupannya masing-masing. “saya berharap agar kedepan Pramuka berani bicara, berani berpendapat, dan kritis!,” tegas Kak Anton.
Setelah pembukaan di SD Regina Pacis pada rabu(29/07) pagi, para peserta akan berangkat menuju Mandalawangi yang merupakan kaki Gunung Gede untuk mengikuti proses selanjutnya. Dalam kegiatan ini para Penegak dan Pandega akan diberikan materi berupa pengajaran dan praktik yang sesuai dengan 3 tujuan utama pramuka yaitu membentuk karakter, bela Negara, meningkatkan keterampilan. Materi dalam kegiatan 2nd RAL ini meliputi Wanabakti, pariwisata, wirakartika, BPBD, entrepreneurship, manajemen, dan spritualitas kepramukaan. Kemudian praktik yang akan didapatkan para peserta diantaranya menanam pohon, pendakian menuju bukit mandalawangi dan pendakian menuju lembah suryakencana gunung gede.
[caption caption="Para peserta sedang mengikuti proses pembelajaran di alam"]
[/caption]
Diakhir Kak Rafael Johanes de Deo selaku ketua penyelenggara berharap agar para peserta yang telah mengikuti kegiatan ini dapat menjadi pribadi yang militan, tidak hanya tajam didalam namun juga tajam keluar. “Saya selaku ketua penyelenggara berharap agar melalui kegiatan yang bertujuan untuk melatih kepemimpinan pramuka yang berada di pangkalan-pangkalan sekolah katolik ini dapat membuat para peserta menjadi pribadi yang militan, bukan hanya tajam kedalam namun juga tajam keluar serta visioner sehingga dapat berguna bagi Negara,” tutur Kak Deo. Ketua TKPP-MNPK ini juga mengumumkan bahwa 3rd RAL akan diselenggarakan di keuskupan Tanjug Karang. Sampai jumpa di 3rd RAL Keuksupan Tanjung Karang, Salam Pramuka!
(AJ)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H