Lihat ke Halaman Asli

Waktunya Mati, Sayang

Diperbarui: 16 November 2016   13:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Suatu malam di sebuah Kafe.

"Sayang, aku punya sesuatu buat kamu." Kata si wanita.

"Oh ya, apa itu?" Tanya si pria dengan wajah antusias.

"Ini sayang." Si wanita menyodorkan sebuah jam tangan.

"Wah, kok kamu tahu aku lagi pengen jam tangan?"

"Tahu dong. Aku pakaikan ya?"

Si pria mengulurkan tangan, lalu si wanita mengenakan jam tangan itu dilengan kiri si pria.

"Makasih ya sayang. Bagus jamnya, aku suka."

"Sama-sama. Jam ini unik lho sayang. Ada timer nya."

"Timer?"

"Iya, sini coba aku atur dulu timer nya."

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline