Lihat ke Halaman Asli

Almizan Ulfa

TERVERIFIKASI

Jonan Ternyata Bebal di Transportasi Udara

Diperbarui: 2 Juni 2016   08:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Pengalaman yang melelahkan dan mencemaskan pada 23 Mei yang lalu mendorong saya menucurahkan ini di Kompasiana. Pesawat kami baru bisa landing dalam percobaan keempat dalam kondisi ujan lebat dan padatnya air traffic  diairport Halim PK, Jakarta.

Di negara demokrasi yang baik, kesalahan tersebut harus ditimpahkan ke Sang Juragan Ignatius Jonan selaku Menteri Perhubungan. Bung Jonan yang berhasil membenahi transportasi kereta api sebetulnya diharapkan oleh publik untuk dapat juga memajukan transportasi udara.

Sayangnya, Menperhub ini, yang menurut shohib penulis, memiliki akun sosmed Pandir Kelana itu memang pandir atau bebal dalam pembenahan transportasi udara. Ambil contoh, masalah flightdelayed grup lion di banyak Bandara Indonesia yang terus berlanjut hingga saat ini.

Bukti lain kelemotan Jonan terkait dengan Bandara Halim PK Jakarta. Kronisnya antrean pesawat untuk take off dan landing masih belum terselesaikan juga. Ini ditambah lagi dengan fasilitas parkir yang sangat sempit sehingga antrean mengular-ular untuk masuk dan keluar. Penulis mengalami antrean yang lebih dari tiga jam untuk bisa keluar dari halaman parkir HLP pada tanggal 23 Mei yang lalu.

Kesemua itu, antara lain, menunjukan bahwa Jonan yang gesit di kereta api ternyata lemot di pesawat udara. Akankah ini terus berlanjut?




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline