Mulai Menulis
Lihat ke Halaman Asli
Rofie El-Muhir
FOLLOW
“Berpapasan Tuhan”
31 Desember 2010 20:54 |
Diperbarui: 26 Juni 2015 10:05
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com
BERI NILAI
Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?
Aktual
Bermanfaat
Inspiratif
Menarik
Menghibur
Unik
BERI KOMENTAR
Kirim
Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Konten Terkait
Kedaulatan Tuhan yang Dilupakan
Ketika Aku Melihat Tuhan
Anugerah Tuhan
Ampunan Tuhan
Takdir Tuhan Selaras Do'a
Tuhan
Video Pilihan
Terpopuler
China dan USA Saingan Juara Umum Hingga Hari Terakhir Olimpiade 2024
Rapat Kerja Ekstrakurikuler SMP Labschool Jakarta Tahun Ajaran 2024/2025
Mengenal Asal Mula Kata "INDONESIA"
Rangkuman Koneksi Antar Materi Modul 3.1. Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-Nilai Kebajikan sebagai Pemimpin.
Tim PON Putra DKI Melaju ke Final Intercity Hongkong
Nilai Tertinggi
Salah Paham Bintang Legiun Veteran Republik Indonesia
Ke Kebun Raya Bogor Naik Commuter Line: Praktis, Nyaman, Efisien
Liga 1 Bergulir Lagi, Kapan Jadi Liga Top Asia Tenggara?
Kokoh Bagaikan Batu Karang
Usai Julian Alvarez Dijual City ke Atletico, Siapa Menyusul?
Feature Article
10 Rental Mobil Medan dan Harga Sewanya
Terbaru
Sinopsis dan Nonton Anime Alya Sometimes Hides Her Feeling in Russian Episode 7, Ada Pesaing baru
Penerapan Al-Imran ayat 104 dalam Gerakan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM)
Memilih Instrumentalia
Cibiran Negatif? Hadapi dengan 7 Cara Berikut
Menguak Tabir Kekuasaan
Headline
Memaafkan Tanpa Melupakan: Seni Melepaskan dan Belajar dari Masa Lalu
Wawan, Disabilitas dan Delapan Porsi Sayur Lembayung
Bagaimana "Wkwk" Menjadi Simbol Tawa Khas Indonesia
Amazing, Blusukan ke Proyek Terowongan Stasiun MRT Monas
Rizki Juniansyah dan Veddriq Leonardo, Idola Baru Saat Bulu Tangkis Indonesia Merosot