Lihat ke Halaman Asli

alivialiv

kesukaan saya

Berfilsafat Kelompok Dua Belas

Diperbarui: 23 Desember 2019   08:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Ahli pengetahuan dan para filsuf mengemukakan bahwa  kaum muslimin berasal dari ilmu pengetahuan. Kenapa semacam itu karna jika kita meneliti dan membedahnya maka jawabanya pasti kaum muslimin itu menyebar di denua eropa dan disitu juga terdapat banyak kisah islam yang menjadi misteri.

Pemikiran filsuf muslim juga mengambil andil dalam dalam mengembangkan pendidikan , selain itu juga dari islam sendiri mendapat objek  berupa alam, manusia dan mengandalkan  akal berupa kepercayaan tehadap wahyu dan di turrunkan oeh tuhan.

Sama dengan menafsirkan , menjabarkan al-quran yang mana berkaitan dengan ilmu hukum syara, ijtihad para ulama ini dilakukan berdasarkan hal yang disepakati dan di derembukkan  untuk mendapatkan hukum dari sumber yang jelas,  Ijtihad disini itu sebagai solusi dan titik ttumpu untuk menjatuhkan hukum apa yang harus dilakukan.

Penjabaran di atas sudah sangat jelas bahwa islam juga mendatangkan pengaruh besar  bagi filsafat dan sudah menerapkan ilmu filsafat dalam menghadapi pemasalahan di dalam dunia yang belum terpecahkan.

Mempelajari filsafat ilmu sebenarnya untuk kita memahami dan mendalami asumsi manusia secara kritis , real nyatadan juga penuh metode wawasan . beragama kita harus mempercayai hal yang tak kasat mata atau biasa yang dimiliki anak indigo yaitu indra ke-enam yang penaruh dengan kehidupan masyarakat.

Agama juga memberi aturan dan batasan untuk kita mengerti batasan-batasan untuk mengerjakan atau melakukan sesuatu . janji dalam keselamatan dan mempu mempunyai rasa cinta damai dan berusaha netral  tidak bersifat sebelah tehadap makhluk sesame.

Ajaran agama juga menuntun manusia untuk punya rasa bejuang dan berkarya dan tidak mudah puas, disinilah filsafat itu datang untuk kita  berfikir kritis dan rasional agar saat kita mengalami sesuatu kita dapat berfikir yang netral dan berusahakan dengan fakta tanpa opini yang menguatkan untuk perpecahan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline