Program magang yang dirancang untuk mahasiswa Untag Surabaya sebagai bagian dari inisiatif Merdeka Belajar Kampus Merdeka merupakan sebuah langkah konstruktif dalam menghubungkan antara dunia akademik dan dunia kerja secara efektif. Inisiatif Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang diinisiasi oleh Kemendikbudristek merupakan sebuah kebijakan inovatif yang bertujuan untuk mentransformasi sistem pendidikan tinggi di Indonesia guna menghasilkan lulusan yang lebih relevan dengan kebutuhan industri.
Perguruan tinggi diberikan otonomi untuk mengembangkan kegiatan Kampus Merdeka yang sesuai dengan kebutuhan dan minat mahasiswanya. Salah satu lembaga industri yang berperan dalam implementasi program ini adalah PT Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Timur.
PT Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Timur, sebuah perusahaan yang beroperasi pada sektor asuransi sosial dengan fokus utama pada penyediaan perlindungan dasar terhadap risiko kecelakaan lalu lintas dan keselamatan penumpang umum. Perusahaan ini memegang peranan penting dalam sistem jaminan sosial, terutama dalam memberikan dukungan kepada masyarakat yang mengalami kecelakaan lalu lintas. Perusahaan berkomitmen untuk memberikan perlindungan dan rasa aman melalui layanan kompensasi kepada korban kecelakaan.
Beberapa mahasiswa dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya telah mengambil bagian dalam program magang di PT Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Timur melalui kerangka Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Tujuan program ini adalah memberikan pengalaman kerja praktis kepada mahasiswa dan mendukung operasional Jasa Raharja dalam melayani masyarakat. Dengan demikian, program ini tidak hanya sebagai sarana pengembangan kompetensi dan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja bagi mahasiswa, tetapi juga memberikan kontribusi langsung bagi perusahaan.
Alinda Dwi Jofanka, seorang mahasiswa yang mengikuti program magang di PT Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Timur selama periode lima bulan yang ditempatkan pada Bagian Keuangan. Selama masa magangnya, Alinda memperoleh pengetahuan mendalam mengenai proses verifikasi semua berkas transaksi kantor cabang serta melakukan upload berkas invoice dan credit memo.
Pengalaman praktis yang diperolehnya tidak terbatas pada Bagian Keuangan saja, namun juga meliputi beberapa tugas pada Bagian Asuransi, dimana tugas pada bagian tersebut meliputi pengarsipan dokumen lembar pengawal LHP (Lembar Harian Penerimaan) dan melakukan pengentrian penerimaan harian samsat.
Melalui kegiatan tersebut, Alinda tidak hanya mengembangkan keterampilan teknis dan administratif, tetapi juga mendapatkan wawasan yang lebih luas mengenai operasional perusahaan di kedua bagian tersebut.
Program magang ini diharapkan dapat membantu mahasiswa mengaplikasikan pengetahuan dari bangku kuliah ke dalam dunia kerja nyata. Pengalaman ini tidak hanya memberikan wawasan praktis dan keterampilan kerja kepada mahasiswa, tetapi juga memungkinkan mereka untuk memberikan kontribusi nyata dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sosial Jasa Raharja. Dengan demikian, program ini menciptakan sinergi yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak, baik mahasiswa maupun Jasa Raharja dalam meningkatkan kualitas layanan dan pendidikan di Indonesia.