Lihat ke Halaman Asli

Ali Musri Syam

Belajar Menulis

Puisi: Sajak Pendek tentang Nyinyir

Diperbarui: 24 Juni 2022   13:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sajak Pendek tentang Nyinyir / Dokpri @ams99 By. TextArt

Sajak Pendek tentang Nyinyir

Sebagai makhluk sederhana yang terkadang berpikir kritis
Terkadang muncul sesuatu dalam kelindan pikir
Sebuah pertanyaan-pertanyaan nyeleneh atau mungkin nyinyir
Seperti;

Jika para politisi sedang tampil di televisi
Dan mereka berdebat hebat tentang kebijakan paling populis
Ada yang pro, ada yang kontra, yang lainnya netral sebagai pengamat atau akademsi
Meski juga keliatan gamang penuh anomali

Lalu mereka ngotot mempertahankan masing-masing argumentasi
Saling mengklaim kebenaran hakiki
Yang lainnya sesat penuh ilusi

Apakah tauasyiah--siraman rohani
Di penghujung acara mampu memperbaiki hati ?

Penajam Paser Utara, 23 Juni 2022
Ali Musri Syam Puang Antong

Baca Juga

Puisi Sebelumnya: Ada yang Gugur

Puisi Pilihan: Kerinduan Sebelum Senja

Puisi Pilihan Lainnya: Menjelma Sejarah




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline