Lihat ke Halaman Asli

Ali Musri Syam

Belajar Menulis

Puisi | Sejati

Diperbarui: 27 Juni 2021   00:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi Sejati (Dokpri @ams99_By. Text On Photo)

Sejati

Hari ini, nampak air teluk biasa saja
Tenang, sedikit riak namun tak mencipta gelombang
Perjalanan sepertinya akan menenangkan

Kemarin gerimis melanda
Cukup membuat pakaian basah
Perjalanan sedikit tertunda, meski tak menghalangi siasat

Entah besok, tak mampu kuduga-duga
Perihal aral membayangi langkah
Perjalanan masih lah jauh melewati masa

Tentang liku dan laku
Adalah dua determinasi saling bersisian
Pandailah kita menempatkan haluan

Seumpama perang
Harus mempersiapkan strategi paling matang
Kuat bertahan, tangguh menyerang, piawai memanfaatkan kesempatan

Pemenang pertarungan
Akan ditentukan di pengakhiran; berjuang hingga titian
Adalah dia pemilik kesahihan

Penajam Paser Utara, 25.06.2021
Ali Musri Syam Puang Antong

Baca Juga Puisi Lainnya.

Puisi Sebelumnya: Hujan di Matamu.

Puisi Pilihan Lainnya: Memburu Angin.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline