Lihat ke Halaman Asli

Ali Musri Syam

Belajar Menulis

Senantiasa Hadir

Diperbarui: 12 Februari 2021   09:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi Ali Musri Syam @AMS99

Senantiasa Hadir

Senantiasa hadir setiap pagi
Nampak dari balik jendela kaca
Tatkala terbangun dari mimpi
Mengusap mata berkaca-kaca

Mengendap sesaat
Menanti untuk diraba, disentuh
Sebelum mentari menyinari
Tak sudi luruh

Setiap Aku tanya: Mengapa Kau disitu?
Ia membisu dan gagu
Selalu begitu
Tak pernah bosan menunggu

Belum pernah sekalipun pergi
Meski Aku acuh
Sungguh ia menjadi sadar
Bahwa ia harus sabar

Senantiasa hadir setiap pagi
Dari waktu ke waktu
Embun dan rindumu: Kurasakan memburu
Masih disitu dijendela kamar ini: tak henti-henti

Balikpapan, 21 Februari 2021
Ali Musri Syam Puang Antong

Puisi Pilihan: Perahuku Tak Sampai ke Samudera.

Puisi Sebelumnya: Anomali Pagi.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline