Lihat ke Halaman Asli

Ali Musri Syam

Belajar Menulis

Puisi: Sebuah Rahasia

Diperbarui: 10 Juni 2020   10:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi pribadi

Aku sengaja menyimpan lama sebuah rahasia
Untuk Aku endapkan melewati masa demi masa

Kuisyaratkan perihalnya lewat pandangan-pandangan nanar
Bergerilya dalam gemuruh-gemuruh nalar

Kemarau panjang merindukan lebat hujan
Mendung gerimis datang sekadar perlahan

Pada dedaunan pohon-pohon jati berguguran
Pada hati mendekapmu dalam igauan

Apakah tidak mencukupi amunisi rindu kuuraikan
Pada berpuluh-puluh syair kutuliskan

Hal apa lagi Engkau tunggu
Atau kah memang tak punya sedikit pun rindu

Terpendamnya rasa ini
Sebab Aku mengadabi

Cukuplah Aku mencintaimu dalam diam
Agar Engkau mampu menakar perlahan

Menunggu saat paling tepat
Saat dua hati telah kulminasi untuk bertaut

Balikpapan 09.06.2020
Ali Musri Syam Puang Antong

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline