Lulusan Sarjana Kalah dengan Lulusan SMA: Nasib Sarjana yang Kian Sulit Mendapatkan Pekerjaan

Mungkin sebagian dari kita sering mendengar dengan istilah bahwa "semakin tinggi pendidikan maka akan semakin mudah dalam mendapatkan pekerjaan". Tapi apakah demikian apabila menengok di masa-masa sekarang. Tentu saja istilah hanyalah sebuah istilah, belum tentu benar dan belum pasti ada salahnya. 

Hanya saja di era serba modern pada saat ini pendidikan bukanlah segalanya. Sebab semakin hari manusia semakin bertumbuh dan berkembang terlebih seiring dengan perkembangan jaman yang ada semakin mempermudah manusia dalam mendapatkan informasi termasuk di dalamnya berbagai macam pengetahuan baru.

Karena itu pada saat ini pendidikan tinggi menjadi semakin tidak jelas akan kelangsungannya. Ditambah perusahaan-perusahaan pada saat ini juga telah memiliki kampus-kampus nya sendiri. Seperti halnya kampus miliki Pertamina, Telkom dan lain-lainnya. Tentu saja hal ini semakin mempersulit posisi dari calon maupun lulusan sarjana. 

Muncul pula permasalahan dimana kecenderungan perusahaan-perusahaan juga lebih mencari lulusan SMA dibandingkan dengan lulusan sarjana. Hal itu terjadi karena banyak perusahaan yang mulai berpikir realistis karena lulusan SMA pasti akan jauh lebih mudah untuk dibentuk mengikuti kultur perusahaan dan pastinya dibayar dengan lebih murah apabila dibandingkan dengan lulusan sarjana.

Karena hal-hal itu jugalah kini sedikit demi sedikit peminat program studi sarjana semakin berkurang. Sama hal nya seperti yang terjadi di kampus ku. Program studi Geografi dan Ilmu Lingkungan dengan semakin bertambahnya tahun semakin berkurang jumlah mahasiswa di tiap angkatannya. Melihat realita yang ada sudah saatnya masyarakat mulai menyadari bahwa pada era digital seperti saat ini ijazah sudah tidak terlalu dibutuhkan lagi. 

Kuliah di PTN Favorit pun kini sudah sedikit demi sedikit sudah mulai tidak dilirik. Akan lebih baik bagi pemuda terutama yang baru saja lulus SMA  mulai mencoba mencari peruntungan bekerja, apabila dirasa belum begitu banyak memiliki skill tentu akan lebih bijaksana dengan mengikuti berbagai pelatihan keterampilan. Apabila memilih untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang diploma/sarjana perlu memikirkan lebih matang. 

Sebab selain akan menyita banyak waktu dan juga akan memakan banyak biaya. Itu masih belum menjamin begitu selesai dan lulus akan langsung mendapat pekerjaan. Lebih parahnya dan sudah umum terjadi saat ini banyak lulusan sarjana yang pada akhirnya memilih pekerjaan dengan kualifikasi SMA maupun SMP. 

Terlepas dari kenyataan yang terjadi akan lebih baik jika sedikit demi sedikit merubah mindset dengan membuka pikiran dan memperkaya pengetahuan sedini mungkin, agar tidak ada lagi anggapan perlu sekolah setinggi-tingginya untuk mendapatkan pengetahuan serta keterampilan yang seluas-luasnya.

Semoga bermanfaat terutama untuk kalian pembaca yang baru lulus sekolah.