Lihat ke Halaman Asli

Evaluasi Pengelolaan Sampah Organik di Kota Metropolitan

Diperbarui: 20 Juni 2024   07:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Evaluasi pengelolaan sampah organik di kota metropolitan melibatkan beberapa aspek penting yang mencakup sumber sampah organik, metode pengumpulan dan pengangkutan, proses pengolahan, serta dampak lingkungan dan sosial. Berikut adalah langkah-langkah umum dalam mengevaluasi pengelolaan sampah organik di kota metropolitan:

1) Identifikasi Sumber dan Komposisi Sampah Organik:

Identifikasi sumber utama sampah organik, seperti rumah tangga, pasar tradisional, restoran, dan institusi.

Lakukan survei dan analisis komposisi sampah untuk menentukan jenis dan jumlah sampah organik yang dihasilkan.

2) Sistem Pengumpulan dan Pengangkutan:

Evaluasi efisiensi sistem pengumpulan sampah organik, termasuk frekuensi pengumpulan, rute pengangkutan, dan keterlibatan masyarakat.

Tinjau penggunaan teknologi atau metode khusus untuk mengumpulkan sampah organik secara terpisah dari sampah anorganik. 

3) Proses Pengolahan dan Daur Ulang:

Analisis metode pengolahan yang digunakan, seperti komposting, anaerobic digestion, atau teknologi lainnya.

Evaluasi efisiensi proses pengolahan dalam mengurangi volume sampah, menghasilkan kompos atau biogas, dan meminimalkan dampak lingkungan.

Periksa kualitas produk akhir (misalnya, kompos) dan pasar atau penggunaan produk tersebut.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline