Lihat ke Halaman Asli

Kasih Tak Terbilang, Guru

Diperbarui: 24 November 2022   22:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di antara ranting-ranting yang patah berserakan

Atau bunga-bunga asoka yang berjejeran 

Kau datang dengan hati, bersama jiwa

Merajut kembali hingga tumbuh memekar

Semerbak sepanjang hari menuju senja

Dalam tugas negara

Di antara jendela jendela kelas yang mulai merapuh

Atau di balik daun pintu yang lusuh

Kau tersenyum memandangi anak sains yang kau besarkan

Meranum wajah wajah cendayan, bahagia tanpa semu

Tegap sigap memangku tanggung jawab

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline